barbareto.com | Guna meningkatkan pelayanan, Polres Lombok Timur (Lotim) membuka pelayanan terpadu satu pintu One Stop Police Service, langkah tersebut merupakan bentuk upaya Polres Lombok Timur dalam menciptakan Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
Pembukaan Pelayanan Stop Police Service itu sendiri dihadiri oleh Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto, Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy serta Sekretaris Daerah (Sekda) Lotim H. M. Juaini Taofik.
“Syukur Alhamdulillah hari ini kita dalam rangkaian kunjungan Bapak Kapolda dan sekaligus meresmikan gedung pelayanan one publik service,” ucap Kapolres Lombok Timur AKBP Herman Suryono dalam pidatonya Selasa (29/3/2022).
Herman melanjutkan, pembangunan ini adalah upaya nyata Kapolres Lombok Timur untuk meningkatkan WBK.
“Dapat Kami laporkan bahwa ini luar biasa, jadi dengan ngobrol-ngobrol ringan kami punya program karena memang kita sudah dua kali dalam penilaian WBK kita selalu kurang beruntung,” ujarnya.
Baca juga : Perut Berisi Sabu, RF Dibekuk Tim Satresnarkoba Polres Lotim
Lebih jauh dirinya mengaku, saat ini pelayanan di Polres Lombok Timur sepenuhnya belum terintegrasi dengan baik, sehingga diluncurkan aplikasi Sistem Hadir Melayani Sepenuh Hati (Si Hayati).
“Kami mengakui pelayanan kita belum maksimal dan alhamdulillah kami lapor ke Pak Bupati dan sepenuhnya oleh beliau di support, hari ini kita bisa melakukan peletakan batu pertama sekaligus menerima kunjungan dari bapak Kapolda NTB,” sebutnya.
Sementara Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto memberikan apresiasi penuh kepada Polres Lombok Timur, mengingat Jajaran Polres Lotim menindaklanjuti penuh arahan yang di sampaikan Kapolri.
“Ini adalah niat Ikhlas untuk mewujudkan apa yang disampaikan ataupun arahan Kapolri tentang presisi,” bebernya.
Kapolda NTB juga memberikan apresiasi kepada Forkopimda Lombok Timur, yang memberi kepolisian support moral maupun material untuk keberlangsungan pembangunan gedung police Service.
“Terimakasih juga kami sampaikan kepada Forkopimda Lombok Timur,” pungkasnya.