barbareto.com | Lombok Timur – Lombok Timur mempunyai beragam destinasi wisata alam yang menakjubkan mata, banyak tempat-tempat destinasi wisata yang masih kurang terjamah oleh langkah kaki wisatawan. Mulai dari gunung, air terjun, pantai, bukit dan tempat asri lainnya mempunyai primadona masing-masing di mata wisatawan lokal maupun mancanegara.
Salah satunya, terdapat Air Terjun Sarang Walet yang berlokasi di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Air terjun tersebut terletak di antara perbatasan dua Desa, yakni antara Desa Kembang Kuning dan Desa Jeruk Manis.
Pengunjung bisa menempuh perjalanan dalam waktu 16 menit atau sekitar 7 kilometer dari pusat Kota Selong – Lotim. Ketika akan sampai di air terjun, pengunjung juga bisa memilih dua jalur yang telah disediakan, ada jalur dengan track halus dan ada juga jalur dengan track terjal yang cocok digunakan bagi penikmat jalur sepeda gunung.
Bagi pengunjung yang ingin mendapatkan sensasi keheningan dan kedamaian, maka air terjun sarang walet sangat tepat menjadi pilihan. Dan sangat direkomendasikan bagi yang ingin bersemedi di air terjun sarang walet, karena tempatnya yang berada dari kejauhan hiruk-pikuk perkotaan dan terletak diantara himpitan ladang sawah masyarakat sekitar.
Fasilitas yang tersedia di air terjun sarang walet juga tergolong lengkap, di pintu masuk terdapat sarana seperti toilet dan berugak yang merupakan tempat beristirahat sebelum pengnjung memasuki air terjun.
Bahkan ketika memasuki aliran sungai dari air terjun, pengunjung telah disediakan tangga untuk memudahkan perjalanan ke air terjun. Untuk sampai ke titik air terjun, pengunjung akan berjalan kaki dengan jarak sekitar 200 meter untuk sampai ke air terjun sarang walet.
Tak hanya itu, ketika berjalan ke arah air terjun, mata pengunjung akan dimanjakan dengan panorama dinding-dinding bebatuan sungai yang sangat indah, sensasinya seperti berjalan di dalam gua.
Gemercik air turun dari atas sungai melalui celah bebatuan serta dedauan yang seakan-akan ikut mandi, menambah eksotisnya aliran sungai menuju air terjun. Tepat sebelum titik air terjun, terdapat batu besar yang harus dilewati oleh pengunjung dan batu tersebut cocok dijadikan tempat swafoto karena nampak seperti singgasana di dalam gua.
Ketika sampai di air terjun, panorama yang luar biasa akan nampak jelas. Itulah kenapa dinamanakan air terjun sarang walet, karena mirip dengan sarang yang dinding-dindingnya terbuat dari batu alami. Pendengaran pengunjung hanya akan terfokus pada air yang jatuh dan burung yang berkicau di atas air terjun.
Salah satu pengunjung mengakui, air terjun sarang walet sangat cocok dijadikan wisata bagi keluarga dan kerabat dekat, terlebih bagi orang yang mencari sensasi kedamaian. Hal itu karena alam di sekitar air terjun masih terjaga kelestariannya, serta yang utama ialah tak ada sampah disekitarnya.
“Utamanya itu karena disini nggak ada sampah, mungkin masyarakatnya disini juga tetap menjaga kebersihan. Destinasi ini juga direkomendasikan bagi keluarga, terutama bagi pekerja yang hanya libur di hari weekend, sangat cocok pokoknya mengunjungi tempat ini,” tandas Indah Febrianti, pengnjung yang berasal dari Kota Mataram.
Beberapa pengunjung juga menuturkan, kondisi destinasi wisata yang berada di wilayah tersebut tergolong aman, pasalnya kata Indah, selama Ia dan teman-temannya berkunjung ke air terjun sarang walet, tidak pernah terjadi tindak kriminal. Oleh sebab itulah, Ia berharap pihak Desa mempertahankan kondisi yang demikian. (gok)