barbareto.com | Mataram – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. Zulkieflimansyah mengapresiasi masyarakat yang saling tolong-menolong di tengah terpaan pandemi Covid-19. Terlebih dengan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Mataram berdampak buruk bagi perekonomian Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Namun disisi lain, ternyata soliditas dan kepedulian antar sesama justru timbul disituasi sulit seperti saat ini. Hal itu buktikan dengan banyaknya komunitas-komunitas kecil yang saling bahu-membahu membantu masyarakat terdampak.
“Senang melihat upaya-upaya kecil tim di lapangan yang membagikan paket sembako dan produk-produk lokal pada masyarakat yang membutuhkan,” ucap pria yang akrab disapa Bang Zul itu dikutip melalui laman facebooknya. (21/7/21)
Dia mengakui, PPKM darurat yang diterapkan di Kota Mataram dan PPKM Imbang Darurat yang diterapkan juga dibeberapa wilayah NTB sangat berdampak bagi pelaku UMKM.
“PPKM darurat memang membuat pedagang-pedagang kecil dan UKM-UKM menderita, tapi keselamatan dan melindungi nyawa masyarakat juga hal yang harus kami dilakukan,” tandasnya.
Bang Zul mengatakan akan selalu melihat perkembangan PPKM darurat di tengah masyarakat. Hal itu dilakukan demi menjaga keselamatan dan perekonomian masyarakat.
“Besok Insya Allah dengan para Bupati Walikota, kami akan coba rumuskan langkah-langkah bersama agar masyarakat terlindungi nyawa dan kesehatannya dengan PPKM tapi ekonomi masyarakat terutama masyarakat kecil tidak terganggu,” jelasnya. (gok)
