barbareto.com | ASN wajib nonton MotoGP menuai polemik dan menjadi pembahasan hangat di media sosial hingga mengundang beragam reaksi.
Sebelumnya diberitakan penjualan tiket MotoGP Mandalika yang masih jauh dari target. Dilansir dari detik.com, Sekda NTB H. L. Gita Ariadi akan mengeluarkan jurus jitu agar MotoGP Mandalika banyak penontonnya. Dari mulai mewajibkan ASN untuk nonton, sampai mengerahkan santri untuk ikut jualan tiket MotoGP.
“Dari Pemprov NTB, kepada ASN-nya diwajibkan untuk menyaksikan MotoGP,” ujar Gita Ariadi, Selasa (1/3/2022).
Berita tersebut langsung menjadi pro dan kontra, tak luput pula mantan Bupati Lombok Timur dua periode, H. Ali Bin Dachlan langsung memberikan tanggapan dengan memposting status melalui akun Facebook @semeton.alibd.
“Pemda Wajibkan ASN Tonton MotoGP?. Sekda NTB bilang, 4.000 ASN Provinsi dan Kabupaten diwajibkan nonton dan dapat potongan 10%. Siaran ini dipublikasikan CNN hari ini, 2-3-22. Alasannya karena karcis yang telah terjual masih sangat sedikit. Jika ini benar, benar-benar kejutan. Tapi sebenarnya tak perlu terkejut, karena daya beli kita masih rendah. Karena MotoGP bukan olah raga rakyat, jadi sabar saja, siapa tahu nanti jika ekonomi NTB sudah baik, akan lebih banyak lagi orang yang nonton olah raga balapan itu. Selamat bersabar,” kata Ali BD sapaan akrabnya.
Yang tak kalah menarik, Gubernur NTB Dr. H. Zulkiefilmansyah juga memberikan tanggapan yang membuat netizen bertanya-tanya terkait koordinasi antara Gubernur dan Sekda, melalui akun Facebook @bangzul.zulkieflimansyah sapaan akrab Gubernur NTB, menganggap Sekda NTB terlalu bersemangat.
“Hari-hari ini heboh tentang ASN yg di wajibkan nonton MotoGP dengan Discount 10 persen. Mungkin Pak Sekda saya terlalu bersemangat agar MotoGP ini meriah dan sukses sehingga menyampaikan berita ini ke publik. Ini berita belum final. Kami sedang dalam proses negosiasi bukan hanya utk ASN tetapi utk seluruh masyarakat NTB agar memperoleh discount yg jauh lebih besar dari 10 persen sehingga banyak yg bisa menonton dan tidak memberatkan,” kata Bang Zul.
Semoga polemik ASN wajib nonton MotoGP ini tidak berlarut-larut dan semoga perhelatan MotoGP Mandalika sukses di gelar.
