Praya-NTB, BARBARETO – Viralnya ASN yang berpose 4 Jari di Media Sosial saat ini menjadi perhatian khusus Bawaslu Kabupaten Lombok Tengah. Menanggapi hal itu Ketua Bawaslu Kabupaten Lombok Tengah Lalu Abdul Hanan, S.H. Menjelaskan kepada Media bahwa Apa yang menjadi perbincangan masyarakat Lombok Tengah saat ini terkait adanya simbol yang dilakukan oleh ASN tersebut sedang dalam proses pendalaman.
Peristiwa itu di ketahui juga dari Media Sosial, dan dijadikan sebagai informasi awal. “Lokasi peristiwa tersebut berada di luar Kabupaten Lombok Tengah yang dimana secara jumlah Anggota Bawaslu tidak cukup untuk mengawasinya”. jelas Hanan.
Namun sampai dengan saat ini Bawaslu sudah melakukan pemanggilan kepada saksi-saksi sejumlah delapan orang dan termasuk saksi yang mengupload foto tersebut, namun yang sudah hadir memenuhi undangan baru sejumlah lima orang.
Dari sejumlah saksi yang di mintai Keterangannya empat orang adalah yang berstatuskan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pemanggilan saksi-saksi tersebut tujuannya untuk membuat terang fakta-fakta kasus tersebut, dimana kejadiannya, siapa saja yang ada di sana, sehingga membuat kasus tersebut terang benderang.
Lalu Abdul Hanan menghimbau masyarakat yang apabila menemukan ASN, Kepala Desa, Aparatur Desa, TNI dan Polri yan berpolitik praktis, agar segera melapor kepada Bawaslu.
Masyarakat juga diharapkan untuk tidak terpancing dengan isu-isu yang berkembang di Media Sosial (Medsos).
Redaksi : BARBARETO
