BARBARETO.com | Peristiwa kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) melibatkan kendaraan rombongan Taruna Akpol yang akan mengikuti Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara dengan sepeda motor jenis Yamaha Jupiter, terjadi di Jalan raya Desa Jembatan Kembar Timur, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat pada Kamis 12 Mei 2022.
Peristiwa tersebut mengakibatkan satu orang kehilangan nyawa. Adapun identitas korban, yakni pengendara sepeda motor Jupiter berinisial Amak MU (60 tahun) mengalami luka, saat ini masih dilakukan perawatan medis di RSUD Tripat Lobar. Sementara istrinya yang saat kejadian berboncengan dengan Amaq MU meninggal dunia.
Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho membenarkan kejadian tersebut, ia menyampaikan kasusnya saat ini sudah ditangani oleh Salantas Polres Lombok Barat.
“Sat Lantas Polres Lombok Barat telah menangani kasus kecelakaan lalulintas tersebut dan atas peristiwa ini kami mengucapkan rasa belasungkawa yang sangat mendalam terhadap korban,” jelasnya dihubungi media ini, Jum’at 13 Mei 2022.
Baca juga : Persiapan Pembukaan Latsitarda, Sekda Lotim Terima Kunjungan Gubernur AAL
Pada saat kejadin lanjut Wirasto, pihaknya melakukan identifikasi terhadap korban serta menghubungi keluarga korban.
“Kami bersama Jasa Raharja, secepat mungkin memberikan santunan. Selain itu juga kami bersama pengemudi bus mendatangi kediaman keluarga korban, menyampaikan belasungkawa dan menyerahkan santunan,” sambung Perwira berpangkat AKBP itu.
Sementara itu ditanya kaitan dengan kelanjutan proses hukum terhadap sopir bus, Wirasto mengatakan telah dilakukan pemeriksaan oleh Satlantas Polres Lobar.
“Kalau perdamaian sudah dengan keluarga korban, namun kasusnya masih dalam penanganan Satlantas Polres Lobar,” pungkasnya.
Kronologis kecelakaan lalulintas tersebut bermula saat stang sepeda motor Jupiter bebenturan dengan bus yang membawa rombongan Taruna Akpol yang akan mengikuti Latsitarda Nusantara di NTB. Pada saat itu kedua kendaraan datang dari arah yang sama, (dari arah barat ke timur, red) atau dari arah Lembar menuju arah Gerung. Namun, naas kejadian yang merenggut nyawa satu korban itu tidak bisa terelakan.
