barbareto.com | Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., melaksanakan pengecekan kondisi kendaraan tempur dan kondisi satuan serta untuk bertemu dan bertatap muka langsung dengan prajurit-prajurit Batalyon Infanteri Mekanis 741/Garuda Nusantara di Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Selasa (15/2/2022).
Kedatangan Pangdam bersama Asrendam IX/Udy, Para Asisten Kasdam IX/Udy, Kapendam IX/Udy, serta pejabat Kodam IX/Udy lainnya disambut langsung oleh Danyon Letkol Inf Reza Taufik Hasan dan jajar kehormatan dari Regu Jaga Kesatrian Yonif Mekanis 741/GN serta ditandai dengan pengalungan kain songket, juga sambutan selamat datang dari Prajurit Yonif Mekanis 741/GN.
Kunker tersebut bertujuan selain untuk mengetahui langsung kondisi satuan, Pangdam juga memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Yonif Mekanis 741/GN, guna meningkatkan moril Prajurit serta melakukan pengecekan kondisi Ranpur Anoa yang ada di satuan.
Dalam pengarahannya Pangdam menyampaikan untuk selalu tetap menjaga disiplin dan kerapian diri masing-masing, serta bertanggungjawab akan tugasnya, terutama dalam melaksanakan kegiatan Dinas Keamanan, laksanakan dengan sebaik-baiknya dimana Dinas Keamanan merupakan cermin satuan itu sendiri.
Kemudian Pangdam memerintahkan, kepada unsur pimpinan dari Danru, Dansimayon termasuk Perwira untuk berperan aktif dalam membentuk karakter dan disiplin para prajurit di satuan dengan latihan yang bertahap, bertingkat dan berlanjut untuk meningkatkan kemampuan prajurit sehingga siap dalam melaksanakan tugas negara.
Pangdam juga menyampaikan, kita adalah prajurit Komando kewilayahan seperti yang sudah disampaikan Bapak KASAD, yakni harus tetap ada dihati rakyat, semua itu untuk merebut hati dan pikiran masyarakat.
“Bagaimana caranya, kita bisa merebut hati rakyat yaitu dengan cara harus bisa membantu dan mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya,” kata Pangdam.
Baca juga : Pangdam Udayana Cek Kesiapan Perencanaan Dansatgas TMMD ke-111
Dalam kesempatan itu Pangdam juga menekankan kepada seluruh prajurit yang ada dihadapannya, untuk selalu bersyukur dan menyayangi apa yang telah diraih dan menyayangi karier yang telah dipilih sebagai prajurit Udayana dengan selalu menjaga dan mematuhi aturan serta menghindarkan diri dari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga, satuan dan Institusi.
“Kepada seluruh prajurit saya tekankan, agar selalu profesional dan selalu menjaga sikap, jangan arogan dan menyakiti rakyat dimanapun berada dan bertugas sehingga disayangi, dicintai dan dihormati,” kata Pangdam.
Terkait situasi pandemi seperti saat ini, Pangdam mengingatkan agar selalu menjaga dan menerapkan Prokes, termasuk kepada masyarakat namun dilakukan secara persuasif dan humanis. Apalagi Bali sebagian besar masyarakatnya berpenghasilan disektor pariwisata yang sekarang lagi mengalami masa sulit, inilah tugas kita untuk membantu masyarakat Bali namun tetap menerapkan protokol kesehatan bersama stakeholder terkait lainnya.
Sebelum menutup pengarahannya Pangdam berpesan agar menyiapkan segala sesuatu untuk menghadapi masa tua sedini mungkin, sehingga di masa tua nanti tidak mengalami kesulitan terutama dalam hal ekonomi. Hindari hidup konsumtif dan pintar-pintar kelola keuangan serta rajin menabung, sebisa mungkin hitung kebutuhan sesuai kemampuan.
“Saya bangga dengan kalian, karena prajurit Yonif Mekanis 741/GN sebagian besar sudah berfikir dan menyiapkan masa depan dengan cara berusaha memiliki rumah pribadi melalui KPR BTN,” pungkasnya. (*/b)
