barbareto.com | Bupati Kabupaten Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy mengikuti rapat sinkronisasi mingguan MotoGP yang akan digelar Maret mendatang di Sirkuit Mandalika.
Rapat yang berlangsung Selasa (22/2) secara virtual tersebut diikuti pula kepala daerah di Provinsi NTB, serta pemangku kepentingan lainnya.
Selain penyampaian oleh komandan lapangan persiapan MotoGP Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto terkait progress persiapan perhelatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Yusron Hadi menyampaikan kesiapan dan ketersediaan akomodasi penunjang di seluruh wilayah pulau Lombok, termasuk kawasan selatan hingga Sembalun.
Berdasarkan inventarisasi Dinas Pariwisata Provinsi NTB dari 20 ribu kamar yang sudah tersedia, mengalami pengurangan sebagai dampak pandemi.
Yusron menyebut angka 17.333 kamar yang tersedia atau 75% saja. Dari jumlah tersebut diakui sebagian besar berada di Kawasan Mandalika dan Mataram.
Baca juga : Jelang MotoGP, Diskominfotik Lobar Promosikan Potensi Wisata Sekotong
Sampai saat ini dari 17 ribu lebih kamar tersebut yang sudah terisi untuk galeran MotoGP baru 55,5%, sementara sisanya masih belum terisi. Dilihat berdasarkan kawasan, yang berada di Sembalun, dan kawasan selatan Lombok Timur sebagian besar belum terisi, demikian pula di kawasan Sekotong.
Karena itu dijelaskan Yusron pihaknya akan terus melakukan promosi secara massif dan bekerjasama dengan pihak terkait, termasuk dengan sistem bundling tiket nonton dan akomodasi.
Upaya tersebut diapresiasi Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo yang memimpin rapat mingguan tersebut. Ia mengingatkan wisatawan tentunya membutuhkan cara yang mudah baik untuk mengakses akomodasi maupun memperoleh tiket.
Karena itu ia menilai teknik penjualan dengan sistem bundling akan menarik minat pengunjung. Upaya ini juga akan mendukung pencapaian target penjualan tiket MotoGP.