Selong – Volume sampah yang dihasilkan masyarakat Lombok Timur terus mengalami penambahan, seiring dengan pelaksanaan lomba perayaan HUT RI KE-77, mengingat bulan Agustus juga bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Lombok Timur yang ke 127.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lombok Timur, dr. Hasbi Santoso menyatakan, secara kuantitas Sampah memang mengalami penambahan volume terutama, akan tetapi langkah antisipasi sudah dilakukan sebelum bulan Agustus, terutama di Taman Rinjani Selong yang menjadi locus setiap kegiatan, bahkan STQ tingkat kelurahan Pancor beberapa jari lalu juga menyumbang penambahan sampah.
“Tetunya secara kuantitas sampah mengalami penambahan, terutama di Taman Rinjani Selong yang menjadi pusat pelaksanaan kegiatan,” jelasnya Jum’at (25/08/2022).
Khusus di Kota Selong, lanjut Hasbi, keberadaan Tim Andalan disinyalir dapat memberikan manfaat lebih, dimana ketika ada event yang sifatnya disaksikan banyak orang, frekuensi pekerjaan ditingkatkan dari hari-hari biasa.
“Tim andalan memang sangat bermanfaat pada momen seperti ini, diluar jadwal mereka tetap melakukan sweping untuk memastikan kebersihan di Kota Selong,” paparnya.
Masih kata Hasbi, dirinya mengakui tempat penampungan sampah terutama yang di Kota Selong masih minim, terlebih pergerakan masyarakat di saat event yang sifatnya insidentil sulit ditebak.
“Event yang sifatnya insidentil semacam perayaan 17-an pergerakan masyarakat sulit ditebak,” ujarnya.
Sadar akan tingginya lonjkan sampah sampai dengan 31 Agustus mendatang, mantan Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur itu menghimbau agar meningkatkan kesadaran masyarakat agar tetap menjaga kebersihan.
“Kami minta terutama penonton event 17-an untuk lebih memperhatikan kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya,” pungkasnya.
Baca berita lainnya di Google News