Lotim-NTB. BARBARETO – Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka mulai di berlakukan hari ini (Senin,4/1) serentak di Kabupaten Lombok Timur. Belajar tatap muka semester genap tahun ajaran 2020-2021 di gelar setelah mendapat izin Bupati Lombok Timur, H.M. Sukiman Azmy.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur, H. Ahmad Dewanto Hadi, ST., MT. mengatakan, pembelajaran tatap muka untuk semester genap ini sudah di persiapkan, dengan kondisi dan situasi yang berbeda dari sebelumnya. Pemerintah pusat sudah mengambil kebijakan bahwa seluruhnya sudah di serahkan kepada pemerintah daerah masing-masing.
“Tidak seperti surat edaran sebelumnya, sekolah tatap muka itu di perbolehkan pada zona hijau dan kemudian di perbaiki oleh zona kuning dan hijau,” terang Dewanto Hadi, Senin (4/1).
Ia juga mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan izin kepada pimpinan mengenai sekolah tatap muka untuk diberlakukan pada semester genap ini. Bupati sudah memberi izin dengan catatan bahwa Protokol Kesehatan (prokes) tetap menjadi perhatian utama.
Pihaknya sudah melakukan helper hari ini dengan protokol yang sama, seperti pada tanggal 16 November 2020 lalu. Seperti pada simulasi semester yang lalu, pengangguran kelas, kemudian tidak adanya shif yang kedua, akan tetapi berganti hari dan mematuhi prokes standar yang harus di ikuti.
“Itu semua kita pastikan hari ini sudah di laksanakan oleh satuan pendidikan,” jelasnya.
Dewanto Hadi menegaskan, jika ada pelajar ataupun guru yang terkonfirmasi positif Covid-19 maka sekolah yang bersangkutan harus di tutup selama 2 minggu kedepan.
“Saya sudah mengunjungi sekolah. Dan sekolah sudah berjalan. Untuk guru yang terkonfirmasi Covid-19 itu belum masuk karena belum di izinkan, termasuk 4 murid yang reaktif juga belum di izinkan masuk sekolah,” pungkasnya.
