Pelaku Penganiayaan Berhasil Diamankan Unit Reskrim Polsek Sandubaya Kurang dari 24 Jam

0
Pelaku Penganiayaan Berhasil Diamankan Unit Reskrim Polsek Sandubaya Kurang dari 24 Jam
Kapolsek Sandubaya, Kompol Moh Nasrulloh, S.I.K., dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Polsek Sandubaya, (17/01/2023).

BARBARETO.com – Seorang tersangka pelaku penganiayaan berhasil ditangkap Unit Reskrim Polsek Sandubaya Kurang dari 24 Jam.

Pelaku penganiayaan di wilayah Cakranegara Kota Mataram yang terjadi pada penghujung tahun 2022 (31/12/2022) tersebut diamankan setelah beberapa jam mendapat laporan dari Korban.

“Jadi saat korban melaporkan kejadian tersebut, tim operasional kita langsung menuju TKP dan berhasil mengamankan terduga pelaku,” ungkap Kapolsek Sandubaya, Kompol Moh Nasrulloh, S.I.K., dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Polsek Sandubaya, (17/01/2023).

Korban bernama Abdullah (34) asal Kota Mataram awalnya hendak ke rumah temannya di wilayah Cakranegara, namun tepat di Jalan Sawo, Cakranegara, tiba-tiba dihadang oleh terduga yang kini ditetapkan tersangka.

“Saat itu tersangka langsung memukul korban menggunakan kayu, namun korban menghindar dan mengenai sepeda motor korban. Tiba-tiba tersangka mengambil sebilah parang dan langsung mengayunkan kearah korban dan ditangkis pakai tangan kiri sehingga mengakibatkan luka sobek diantara jari telunjuk dan jempol,” jelas Pria humoris kelahiran Lombok Timur ini.

Saat diamankan, tersangka pelaku diketahui bernama MS, pria 46 tahun, alamat Cakranegara Kota Mataram tersebut mengaku telah melakukan penganiayaan terhadap korban dalam keadaan mabuk Tuak (Miras tradisional, red).

“Saat itu korban lagi mabuk karena mengkonsumsi tuak, kemudian keluar ke jalan dan langsung menghadang korban yang kebetulan lewat di jalur tersebut,” beber Kapolsek.

“Saya tidak mengenalnya, saya tidak ingat apa-apa, saat itu saya mabuk berat,” kata Kapolsek meniru pengakuan tersangka.

Atas kejadian ini tersangka dikenakan pasal 351 (2) KUHP dengan ancaman hukuman 4 Tahun Penjara.

Follow kami di Google News

No comments

Exit mobile version