Lombok Timur-NTB. BARBARETO – Dalam rangka meningkatkan kualitas Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur pada 22 Oktober 2020 telah mengadakan Workshop dan Sosialisasi Pengembangan Pembelajaran SMK Center of Excellence (CoE). Kegiatan itu dirangkai dengan acara penanda tanganan MoU dengan pihak PT. Inovasi Desa.
Kepala SMKN 1 Pringgabaya, Ir. Bambang Setiaji Waluyantono mengungkapkan, khusus untuk kegiatan pelatihan itu akan dilaksanakan selama 3 hari ke depan, yakni dari tanggal 22 hari ini hingga 25 Oktober mendatang. Adapun dalam acara pembukaan hari ini, Kegiatan itu dihadiri oleh seluruh elemen pendidikan, mulai dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (KCD) Lotim, Unsur Industri Dunia Usaha dan Dunia Kerja (Iduka), Direktur Utama (Dirut) PT. Inovasi Teknologi Desa serta sekitar 92 peserta.
Dia menambahkan, kegiatan peningkatan kualitas guru dan siswa itu yang akan berlangsung selama 3 hari ke depan itu dilakukan sebagai langkah untuk meningkatkan wawasan, kompetensi guru dan sisiwa dalam bidang Tekhnik, Energy Surya Hidro dan Angin atau disingkat TESA.
“Ini lebih pada pendampingan untuk peningkatan wawasan guru dan siswa dalam bidang Tekhnik, Energy, Surya, Hidro dan Angin (TESA), yang ditambah dengan tekhnik untuk melakukan hubungan dengan industry yang disiapkan” ungkapnya. Kamis, 22/10/2020
Kendati hari pertama diikuti oleh banyak orang dari berbagai elemen, lanjutnya, namun untuk hari kedua dan ketiga hanya akan diikuti oleh 25 orang guru, yakni khusus untuk guru yang ada di jurusan TESA tersebut.
“Jadi untuk hari pertama ini kita lakukan sosialisasi untuk semua guru dan khusus hari kedua dan tiga itu khusus diklat untuk guru-guru yang di jurusan TESA, ditambah dengan guru-guru yang ada TIFS seperti guru Fisika, Kimia, Matematika, Dan Bahasa Inggris,” paparnya.
Di tempat yang sama, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Habib azmi, S,Pd menyampaikan bahwa mengenai penanda tanganan MoU (Memorandum Of Understanding) dengan PT. Inovasi Desa itu merupakan kerja sama yang ketiga yang dilakukan SMKN 1 Pringgabaya. Karena sebelumnya, kata dia, ada dua perusahaan yang sudah menjalin kerja sama dengan SMKN 1 Pringgabaya.
Dia menyebutkan, di antara perusahaan yang sudah menjalin kerja sama dengan SMKN 1 Pringgabaya ialah PT. Daekin untuk jurusan Tehnik Pendingin dan Tata Udara (TPTU) dan PT. Astra Honda Motor (AHM) untuk jurusan Tehnik Sepeda Motor (TSM).
“Tuntutan dari SMK itu kan harus punya institusi pasangan. Nah, kita di SMKN 1 Pringgabya ada 12 jurusan dan kita baru punya gandengan 3 industri yang secara resmi kita ada MoU, di antranya misalnya untuk jurusan TESA kita kerjasama denga PT. Inovasi Desa, untuk Jurusan TPTU kita kerja sama PT. Daekin, dan untuk jurusan TSM kita kerja sama dengan AHAS,” sebutnya.
Habib juga menjelaskan, bentuk kerja sama yang dibuat dengan industry itu ialah, adanya ruang bagi guru dan siswa untuk bisa magang. Tidak hanya itu, lanjutya, dan pihak industri juga menyelenggarakan pelatihan untuk guru dan sertifikasi untuk guru.
“Bentuk kerja sama kita itu ialah guru dan siswa itu bisa Magang dan PKL di sana, di samping juga mereka memberikan pelatihan dan sertifikasi untuk guru,” tuturnya.
Ia juga menambahkan bahwa semua jurusan yang ada di SMKN 1 Pringgabaya akan diusahakan bisa bisa bekerja sama dengan industry yang selaras untuk jadi pasangannya. Dan untuk sekarang ini. Katanya, saat ini pihak sekolah membangun komunikasi dengan beberapa perusahaan untuk menjalin kerjasama yang lebih serius.
“Sudah ada tiga industrI lagi yang sedang kita bagun komuniksai, ya masiH kita pada tahap penjajakan untuk membangun kerja sama secara resmi” tutupnya.
