BARBARETO.com, Karangasem – Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali) menggelar pelatihan scuba diving open water kepada 17 orang rescuer Basarnas pada Selasa, 27/9/2022.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk meyiapkan sumber daya manusia khsusnya rescuer agar mampu memberikan pelayanan jasa SAR secara profesional dan mandiri khususnya teknik pertolongan di kedalaman air.
Dalam sambutan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, S.E., M.A.P., yang dibacakan Kasi Sumber Daya Moch. Adip, menerangkan bahwa kejadian yang sering ditangani oleh Basarnas Bali rata-rata berada di wilayah perairan.
Dilatarbelakangi tersebut maka diperlukan kesiapan personil, peralatan dan prosedur kerja yang baik.
“Maka dari itu penting untuk dilaksanakan kegiatan peningkatan dan pengembangan kompetensi rescuer berupa pelatihan scuba diving open water,” terangnya.
Basarnas Bali menggandeng PT. Gandamayu Blue Water sebagai instruktur yang sudah berkompeten di bidang scuba diving open water.
“Metode pembelajaran akan dilaksanakan secara blanded learning yang dilakukan secara penuh penyedia dan terdiri dari metode ceramah, demonstasi dan simulasi,” tutupnya.
Kegiatan rencananya akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 27 hingga 29 September 2022 bertemoat di Pos SAR Karangasem dan Pantai Tulamben.
Harapannya seluruh peserta mampu mengikuti seluruh kegiatan hingga selesai sehingga sasaran kegiatan dapat tercapai dengan baik. (tra)
