Lombok Timur, BARBARETO.com – Satu lagi korban terseret arus pantai tanjung menangis di temukan di perairan Maluk, Kabupaten Sumbawa, Minggu (4/6/2023).
Korban teridentifikasi bernama Ziad (13) yang sebelumnya di kabarkan hilang di pantai tanjung menangis pada Jumat (2/6/2023).
Korban di temukan oleh nelayan setempat sekira pukul 10.00 Wita, dengan jarak sekitar 96 KM dari tempat hilang pertamanya.
Koordinator POS SAR Kayangan, Komang Subudias membenarkan penemuan mayat tersebut.
“Di pencarian hari ketiga, kami lakukan pencarian dari LKP sampai ke Labuhan Haji. Kemudian kita mendapatkan informasi bahwa korban di temukan di Perairan Maluk,” jelasnya.
Setelah di lakukan pemeriksaan, bahwasanya memang benar korban yang di temukan di perairan Maluk itu merupakan korban tenggelam di Pantai Tanjung Menangis atas nama Ziad.
Saat ini, korban sedang di lakukan penjemputan oleh Tim Gabungan Basarnas di perairan tersebut.
Korban selanjutnya langsung akan di bawa ke puskesmas Batuyang, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur.
Korban di temukan cukup jauh dari titik pertama hilangnya, di karenakan arus yang ada saat ini cukup deras.
Komang juga mengaku, Tim Gabungan Basarnas juga sempat mengalami kendala pencarian di karenakan arus yang ada di sekitaran pantai Tanjung Menangis deras.
Terlebih di sekitaran palung yang ada di beberapa titik di Pantai tersebut.
Dengan di temukannya korban Ziad bertambah satu korban yang berhasil di evakuasi Tim Gabungan Basarnas.
Dengan total korban yang berhasil di evakuasi untuk saat ini sebanyak 4 orang. Sisa 1 orang lagi yang masih dalam pencarian yakni Abd Hakim (27).
Pencarian korban terus di lakukan dan saat ini Tim Gabungan bersama masyarakat terus menyisir areal pantai Tanjung Menangis dan menerjunkan tim penyelam untuk mencari di kedalaman.