barbareto.com | Bangli – Seorang kepala rumah tangga bernama Komang A (34 tahun) geram, usai memergoki istrinya Nengah R (30 tahun) tengah asyik digoyang pria idaman lain, Made J (37 tahun) di kebun milik warga.
Guna tindak lanjut, pria asal Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, itupun langsung mengadukan persoalan tersebut ke Mapolsek Tembuku.
Dari informasi yang diperoleh, Komang A merupakan seorang pekerja swasta sementara Made J, sehari-harinya hanya sebagai petani. Dimana keduanya masih sama-sama tinggal dalam satu Desa Yangapi, hanya saja beda Dusun.
Seizin Kapolsek Tembuku, AKP I Gede Putu Raka Sujana, Kanit Reskrim IPDA I Mase Sucahya, saat dikonfirmasi Minggu (1/8/21) membenarkan kejadian tersebut, usai mendapat laporan dari Komang A.
“Ya benar, anggota sudah turun untuk menindaklanjuti olah tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap IPDA I Mase Sucahya.
Lebih lanjut, kasus itu terjadi pada Jumat (30/7/21) lalu, sekitar pukul 12.30 Wita. Ketika pelapor Komang A melihat istrinya bersama Made J, masuk ke salah satu kebun milik warga yang ada di Desa setempat.
Mengetahui hal itu rasa penasaran Komang A timbul, sambil mengamati dari jarak agak jauh, lalu perlahan-lahan ikut masuk ke dalam kebun. Setibanya di TKP, geram Komang A memuncak bukan kepalang setelah mendapati pengkhianatan sang istri kepada dirinya.
“Kedua pasangan tidak syah itu ketangkap basah sedang asyik main kuda lumping beralaskan plastik oleh Komang A,” jelasnya.
Meski demikian, dengan menahan rasa emosi Komang A langsung bertindak, berupaya memegang lengan tangan Made J, namun sayang yang bersangkutan bisa melepaskan diri dan tanpa memakai pakaian dalam, kabur melarikan diri dari lokasi kejadian.
“Barang bukti yang sudah diamankan, ada plastik alas, sandal jepit, serta pakaian dalam Made J dan Nengah R. Dan kasus ini masih dalam penanganan Polsek Tembuku,” tutupnya.
