Denpasar l Barbareto news.com l Minggu tanggal 26 Nopember 2023 sekitar pukul 04.30 wita. Kantor Satpol PP Kota Denpasar, yang beralamat di Jln. Kecubung I No. 4 Denpasar Timur, diserbu orang tak di kenal. Dalam aksinya, sekelompok pria berbadan tegap tersebut melakukan pengerusakan dan penganiayaan terhadap petugas Satpol PP yang ada dilokasi dan mengakibatkan adanya korban luka-luka serta kerusakan material dilokasi.
Dijelaskan oleh Kabid Penindakan Satpol PP Kota Denpasar. I Nyoman Sudarsana, Senin, (27/11/27). Di hadapan awak media, Pada hari Sabtu tanggal 25 Nopember 2023 sekitar pukul 23.00 wita anggota Satpol PP Kota Denpasar dibawah pimpinan Komandan Regu 1 I Wayan Wiratma beserta 16 anggota, melaksanakan penertiban pada beberapa lokalisasi yang ada di Jln. Danau Tempe, Sanur Kauh. Pada saat itu petugas berhasil mengamankan sebanyak 33 orang perempuan yang diduga sebagai PSK dan selanjutnya dibawa ke kantor Satpol PP di Jln. Kecubung I No. 4 Denpasar untuk didata dan pembinaan. Sekitar pukul 12.30 wita mereka sampai di kantor dan para perempuan yang sebelumnya diamankan tersebut dilakukan pendataan dan berakhir sekitar pukul 02.00 wita dan setelah pendataan, para perempuan tersebut selanjutnya stand bay dan berkumpul di loby kantor, selanjutnya Selesai giat pintu gerbang ditutup dan di kunci ” terangnya.
Ditambahkan oleh Sudarana,”Sekitar pukul 04.00 wita datang seorang laki-laki tidak dikenal berteriak-teriak di depan pintu gerbang kantor meminta untuk dibukakan pintu, kemudian orang tersebut didatangi oleh beberapa petugas Satpol PP ke depan pintu gerbang untuk mengecek dan menanyakan maksud kedatangannya, namun orang tersebut terus berteriak dan marah-marah dan berkata “Mati Kau” dan beberapa saat kemudian orang tersebut mengeluarkan sepucuk pistol dan mengacungkannya. Karena merasa takut, anggota Satpol PP yang mendatangi ke pintu gerbang kemudian mundur ke dalam kantor dan secara bersamaan seperti dikomando lalu datang sekelompok orang sekitar 25 orang (diduga sebelumnya sudah menunggu di sebelah Timur pintu gerbang) mendobrak pintu gerbang dan menyerbu ke dalam kantor sambil berteriak-teriak, kemudian mereka langsung melakukan penyerangan secara membabi buta terhadap anggota Satpol PP menggunakan tangan kosong dan beberapa potongan kayu.
Sudarsana menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan upaya penertiban sesuai laporan dari masyarakat. Disinggung prihal 33 orang Perempuan yang di duga PSK, yang sudah kabur saat terjadi keributan. “Sebenarnya hari ini Senin, 27 Oktober akan kita lakukan BAP terhadap mereka, atas dasar Tindak Pidana Ringan (Tipiring). Tapi mereka sudah pada kabur entah kemana,” pungkasnya. (*)