Lombok Timur-NTB. BARBARETO – Dalam rangka mengembangkan wisata religi di komplek Makam Hamzanwadi TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid. Yang merupakan satu-satunya Pahlawan Nasional asal NTB. Tim pengembang wisata religi akan melakukan sterilisasi di area Makam tersebut.
“Tidak ada lagi pengunjung yang masuk menggunakan alas kaki ke areal Makam. Ke depan harus gunakan terompa (sandal yang terbuat dari kayu – red),” ulas Irwan Rahadi selaku koordinator tim pengembang wisata religi. Pada Jum’at 29 Januari 2021.
Tindakan tersebut di ambil oleh tim pengembang wisata religi supaya tetap menjaga keaslian dari Makam. Oleh sebab itulah ke depan tim tersebut akan lebih fokus pada penataan dan pengelolaan di sekitar Makam.
Karena jika di lihat dari segi jumlah pengunjung yang berdatangan. Kebijakan menggunakan terompa tersebut di nilai sangat tepat. Pasalnya setiap hari Makam tersebut selalu ramai di kunjungi. Baik oleh wisatawan lokal maupun wisatawan luar daerah.
“Ini juga momentum untuk memperbaiki tata kelolanya. Karena kita mengetahui jika setiap hari Makam Pahlawan itu selalu ramai di kunjungi,” kata H. M. Djamaluddin, Ketua YPH PPD NW Pancor.
Di akui oleh Djamaluddin bahwa pengembangan wisata religi di area Makam memang masih di rasa kurang maksimal. Namun ke depannya ia akan terus-menerus lakukan pembenahan.
Kendati belum di rasa maksimal, namun bisa di lihat secara langsung. Bahwa komplek Makam itu sudah lebih nyaman di kunjungi saat ini. Di bandingkan dengan sebelum di lakukan perbaikan.
“Konsepnya yakni bagaimana menyediakan sistem satu pintu. Ketika orang datang berkunjung, kemudian bisa mengenal biografi Pahlawan Nasional Kiyai Hamzanwadi,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy mengapresiasi langkah tim pengembang wisata religi. Karena dengan begitu artinya mereka sudah mengajak masyarakat untuk tetap memelihara fasilitas yang ada di komplek Makam.
“Harapan kami, mari sama-sama berkolaborasi dan berkontribusi untuk menjaga Makam Pahlawan ini,” pinta Bupati. (gok)