barbareto.com | Kepala Bagian (Kabag) Unit Kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Lombok Timur meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) mempercepat proses tender.
Hal itu penting dilakukan, supaya kegiatan bisa cepat terealisasi, sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat.
“Dari Desember tahun kemarin sebenarnya kami sudah mulai koordinasi dengan OPD, agar proses pengerjaan paket segera dilaksanakan,” jelas Kabag UKPBJ, Mustafa, senin (21/03/2022).
Mustafa menambahkan tender untuk DAK Paling lambat Bulan Mei 2022, sehingga sebelum bulan Mei semua proyek sudah harus masuk proses tender, berdasarkan hasil pengimputan Rencana Umum Pengadaan (RUP) oleh masing-masing OPD yang telah berlangsung sejak Januari hingga Februari lalu.
“Semua proyek sudah masuk sebelum bulan Mei berdasarkan RUP,” paparnya.
Baca juga : Tender Sejumlah Proyek DAK Lotim Sudah 100 Persen
Dari jumlah paket tender tersebut, Lanjut Mustafa, sebagian besar proses tender masih on progres diantaranya pada bidang Cipta Karya DPUPR Lotim yang beberapa waktu lalu salah melakukan penginputan DPA, Kemudian di Dinas Sosial, Perdagangan, RSUD Soedjono Selong serta RSUD Lombok Timur, sehingga apabila di persentasekan berjumlah 50%.
“Ada beberapa OPD yang saat ini masih on progres, sehingga bisa persentasekan menjadi 50%,” jelasnya.
Lebih lanjut Mustafa menjelaskan, apabila sampai tanggal 25 juni 2022 proses pelelangan tidak dilaksanakan, terjadi pengembalian anggaran ke pusat, sehingga kami terus menekankan kepada beberapa OPD agar sesegera mungkin menyerahkan administrasi, tak Sampai disitu dari sekian paket ada beberapa yang akan direview RAB nya terlebih dahulu di Inspektorat, terutama pada pengadaan bibit Oleh Dinas Pertanian Lotim.
“Sebelum dilakukan proses lelang, kemungkinan riview RAB oleh inspektorat akan dimulai dari Pertanian,” tutupnya.