barbareto.com | Lombok Timur – Kasus Covid 19 di Lombok Timur beberapa waktu terakhir mengalami peningkatan yg signifikan, bahkan saat ini Lombok timur sudah kembali pada zona orange.
“Perketat Protokol kesehatan dan tindak tegas yang melanggar,” ungkap Bupati Lotim H. M. Sukiman Azmy saat di wawancara wartawan, Senin (26/07/2020).
Selain itu dirinya juga mengingatkan bahwa sudah banyak masyarakat yang sudah terkena Covid-19 dan dinyatakan meninggal dunia.
“Covid-19 itu nyata dan sudah banyak masyarakat yang menjadi korbannya,” ujar Bupati.
Saat ini ditengah diberlakukannya PPKM yang diperpanjang sampai 2 Agustus 2020, menurut Bupati cara penanganan Covid-19 ada dua. Pertama dengan Vaksinasi dan kedua adalah penerapan Protokol Kesehatan yang ketat.
“Vaksin yang kita terima saat ini sangat terbatas, maka cara kedua yaitu dengan penerapan Protokol Kesehatan. Yaitu dengan penyekatan dan pemeriksaan di setiap jalur masuk Lombok Timur,” tuturnya.
Hal tersebut dilakukan dalam rangka mencegah penularan Virus Covid-19 terutama bagi masyarakat yang termasuk OTG (Orang tanpa gejala) yang masuk ke Lombok Timur.
Sementara itu ketika ditanya soal kesiapan Rumah Sakit yang ada di Lombok Timur. Bupati mengungkapkan segala kesiapan sudah terbilang sangat siap baik dari kamar maupun sarana prasarana dan alat.
“Untuk RSUD Soedjono Selong ada 175 kamar, RSLT yang di Labuan Haji 100 kamar tidur dan Rumah Sakit Patuh Karya ada 50 kamar tidur. Sekarang yang sudah terisi baru 27 persen,” tutupnya.