BARBARETO.com – Jakarta. Menjelang Pemilu 2024, PDI Perjuangan mengambil langkah dengan memberikan mandat kepada salah satu pengurus Partai, yaitu Ketua DPP PDI Perjuangan, Prananda Prabowo.
Tugas khusus diterima Ketua DPP PDI Perjuangan, Prananda Prabowo dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Salah satunya ditugaskan untuk mengawasi disiplin komunikasi politik terkait calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) untuk laga pada Pilpres 2024.
Tugas Prananda adalah untuk mengawasi disiplin komunikasi politik terkait calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 2024.Titah Mega untuk Putra Mahkotanya itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 2/76/KPTS/DPP/XI/2022 tertanggal 7 November 2022.
SK tersebut ditandatangani oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Dalam SK itu Mega memberikan 9 poin tugas baru yang diterima Prananda Prabowo.
Salah satu tugas Prananda Prabowo adalah melaksanakan pengawasan, pengendalian, dan mengambil tindakan demi terlaksananya instruksi Ketua Umum Partai soal disiplin komunikasi politik terkait capres cawapres.
Pria yang akrab di sapa Nanan itu, juga diberikan tugas terkait penjaringan caleg-caleg PDIP baik di tingkat pusat hingga daerah.
Berikut lengkap tugas baru yang diterima Prananda Parbowo dari Megawati jelang 2024 nanti.
Memberikan tugas, wewenang dan tanggung jawab penuh kepada M. Prananda Prabowo untuk melaksanakan pengawasan, pengendalian, dan mengambil tindakan demi terlaksananya instruksi Ketua Umum Partai sebagai sentral kekuatan politik Partai, serta evaluasi terhadap pelaksanaan instruksi-instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, antara lain:
- Melaksanakan rapat pleno rutin pengurus DPD, DPC, PAC, dan ranting yang dilakukan secara berjenjang.
- Melaksanakan keputusan-keputusan Rakernas-I PDI Perjuangan tahun 2020 dan Rakernas-II PDI Perjuangan tahun 2021.
- Monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas anggota Fraksi PDIP Perjuangan DPR RI.
- Laporan rekap absensi kehadiran rapat anggota Fraksi PDIP Perjuangan DPR RI, evaluasi 6 bulanan oleh Ketua Umum PDIP Perjuangan.
- Mendukung kebijakan pemerintah dalam penanggulangan Virus Corona/COVID-19.
- Peringatan setiap tahun bulan Juni sebagai Bulan Bung Karno Bapak Bangsa.
- Disiplin komunikasi politik terkait calon presiden dan calon wakil presiden 2024.
- Mengunduh aplikasi Media Pintar Perjuangan sebagai media informasi dan komunikasi program serta pergerakan PDI Perjuangan.
- Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Anggota DPD, DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota Pemilu tahun 2024.
Untuk mengimplementasikan tugas tersebut, Prananda diizinkan untuk membentuk tim khusus yang bekerja secara rahasia dan tertutup.
Prananda juga hanya melaporkan pekerjaannya ke Megawati. (*/b).
Baca berita lainnya di Google News
