Lombok Timur – Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy telah menyerahkan secara langsung 239 motor untuk setiap desa yang ada di Kabupaten Lombok Timur.
Pemberian motor terhadap pekasih ini di berikan Bupati melalui pihak desa yang diharapkan sampai kepada para pekasih yang ada di Lombok Timur
Anggaran masing-masing kendaraan pada penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang diperkirakan masing-masing sebesar Rp 20 juta, dimana dana anggaran yang telah di gunakan sebesar Rp 4.780.000.000
Hal ini disampaikan H Hasni, Kepala Dinas Badan Pengelolaan, Keuangan dan Arsip Daerah (BPKAD) Lombok Timur saat di Konfirmasi Selasa (30/8/2022).
“Kami mendapatkan informasi karena kami sedang mau perubahana, ada sisa tender, masing-masing Rp 2 juta per kendaraan,” sebutnya.
Namun pihaknya mengakui dalam pembagian motor untuk para pekasih yang ada saat ini hanya untuk pekasih yang ada di desa-desa di Lombok Timur. Ia menyebut untuk kelurahan akan di perhitungkan di anggaran perubahan di tahun 2023.
“Rencananya di perubahan, sisa tender itu akan di arahkan juga di 15 kelurahan untuk pekasih yang ada di Lombok Timur,” sebutnya.
Sisa tender dari pengadaan sepeda motor ini sebelumnya masih akan di tampung di APBD perubahan.
“Anggarannya tetap di sisa pengadaan speda motor yang 239 itu,” katanya.
Mengenai pembagian sendiri pihaknya menyebut hanya bagian umum di BPKAD yang tahu bagaimana konsepnya.
“Karena memang kita tahu sendiri di masing masing desa bahkan mempunyai lebih dari 1 pekasih. Untuk itu nantinya di tahun 2023 sebelum menyusun APBD 2023 jika memang ada kebijakan kearah itu kita lihat di APBD saja. Yang jelas sekarang posisi kelurahan di perhitungkan, apalagi dilihat dari sisa tender di APBD kemarin,” paparnya.
Oleh karenanyalah Hasni mengungkapkan sisa tender di tahun ini juga akan dipake untuk pengadaan pekasih di kelurahan, supaya setara.
“Jangan sampai ada ungkapan di bawah, kok berbeda kondisi di kelurahan dan di desa. Untuk itu di APBD perubahan 2023 in sya allah kita prioritaskan kelurahan,” terangnya.
Pihaknya pun telah memperhitungkan besaran anggaran yang akan di keluarkan nantinya.
“Kalau di hitung, misalkan da 1000 pekasih kita butuh dana 18 miliar. Untuk itu nanti kita pikurkan secara bertahap, untuk pembiyayaannya ini. Lebih-lebih di perubahan APBD tahun 2023 ada sisa 700 juta, nah itu nanti untuk pengadaan di kelurahan, sebanyak 15 kelurahan,” tutupnya.