Lombok Timur-NTB. BARBARETO – Warga Nahdlatul Wathan (NW) pasti tidak asing dengan jargon Pokoknya NW, Pokok NW Iman dan Taqwa. Seperti yang diketahui, jargon tersebut sering digunakan ketika acara-acara pengajian warga nahdliyin.
Namun seiring dengan telah ditetapkannya Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI), jargon tersebut ditambah dengan tagline NWDI Fastabiqul Khairat.
“Motto atau tagline yang dipakai Pokoknya NW, Pokok NW Iman dan Taqwa, NWDI Fastabiqul Khairat,” terang TGH. Mahally Fikri, Ketua Pengurus Wilayah NWDI Nusa Tenggara Barat dikutip dari sinar5news.com (23/4/21).
Ia mengatakan, jargon tersebut sudah melalui koordinasi dengan pihak Pengurus Besar NWDI dalam hal ini Ketum Umum PB NWDI TGB Dr. TGKH. Muhammad Zainul Majdi, MA.
Dia juga menegaskan, dengan adanya kesepakatan pada tanggal 10 Sya’ban 1442 H yang lalu. Maka saat ini baik organisasi maupun jama’ah, secara resmi berada di bawah naungan NWDI.
“Mari kita jadikan organisasi NWDI ini sebagai perahu atau biduk kita untuk meneruskan perjuangan Maulana Syaikh,” ajaknya.
Oleh sebab itulah, kata Tuan Guru Mahally seluruh jajaran pengurus NWDI saat ini harus tetap semangat berjuang di barisan untuk menebar manfaat bagi umat.
“Jangan jadi apatis atau tidak peduli. Namun semangat harus terus digerakkan, untuk meraih kemenangan,” ujarnya.
Untuk diketahui bahwa NWDI merupakan salah satu karya dari Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid selaku pendiri dari NW, NWDI dan NBDI.
Saat ini estafet perjuangan NWDI kemudian dilanjutkan oleh cucu Maulana Syaikh, yakni TGB Dr. TGKH. Muhammad Zainul Majdi, MA. selaku Ketua Umum PB NWDI. (gok)