barbareto.com | Kondisi Kota Mataram yang masih dalam situasi pandemi Covid-19, membuat kegiatan parade Ogoh-ogoh yang biasanya dilaksanakan Umat Hindu menjelang Hari Raya Nyepi kini tidak bisa terlaksana.
Namun, masyarakat Hindu, khususnya di Kota Mataram disuguhkan dengan adanya Festival Ogoh-ogoh Mini.
Festival Ogoh-ogoh mini yang di adakan di Taman Mayure, Cakranegara Kota Mataram pada Minggu 3 Februari 2022, dinisiasi oleh Aliansi Pemuda Hindu (APHI) Lombok.
Ketua Umum APHI Lombok, I Nyoman Loji Sagita menerangkan, pagelaran seni dan budaya itu dilaksanakan sebagai bentuk perhatian terhadap kreatifitas generasi muda Hindu yang ada di Kota Mataram.
“Kami menyerap aspirasi generasi muda Hindu, kegiatan ini kami laksanakan lantaran kehausan generasi muda Hindu yang ingin berkreasi terutama menjelang perayaan Hari Raya Nyepi,” terangnya.
Baca juga : Melasti dan Pawai Ogoh-ogoh di Kota Denpasar Tunggu Evaluasi PPKM
Jadi makna dalam festival ini lanjutnya, karena dalam waktu dekat Umat Hindu akan mengadakan Hari Raya Nyepi tahun baru Caka 1944.
Ia juga menuturkan festival yang dilaksanakan hari ini adalah bentuk dari euforia Umat Hindu.
“Festival ini adalah menjadi salah satu bagian dari sekian rangkain acara dalam menyambut Hari Raya Nyepi tahun baru Caka 1944,” tuturnya.
Dirinya juga menghimbau kepada generasi muda Hindu agar tetap mempertahankan serta melestarikan kegiatan seni dan budaya, salah satunya seperti festival Ogoh-ogoh yang terlaksana hari ini.
Dalam festival lomba ogoh ogoh mini ini diikuti sebanyak 48 peserta se Lombok. Dengan beberpa point penilaian diantaranya, sinopsis dan juga keindahan arsitektur dari Ogoh-ogoh mini yang dipamerkan masing-masing peserta.
Selain itu, kegiatan yang berlasngsung sejak pagi itu mendapat pengawalan dari pihak kepolisian dan juga tim satgas Covid-19 Kota Mataram.