22.2 C
Lombok
Sabtu, September 21, 2024

Buy now

Pemda Lotim Berencana Menambah Modal 2 BUMD

barbareto.com | Lombok Timur – Pemda Lotim pada tahun anggaran 2022 mendatang berencana menambah penyertaan modal BUMD PT. Energi Selaparang maupun PD. Selaparang Agro.

Hal tersebut di ungkap Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT. Energi Selaparang dan PD. Agro Selaparang Lombok Timur tahun 2021 yang berlangsung Jumat (26/11).

Pada kesempatan tersebut, Bupati menjelaskan kondisi keuangan daerah selama kurun 2020 hingga 2021 tidak memungkinkan Pemerintah daerah (Pemda) Lombok Timur (Lotim) menambah penyertaan modal kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebagai dampak Covid-19.

Selama dua tahun tersebut Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun Dana Alokasi Umum (DAU) Lombok Timur di pangkas sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta dana pihak ketiga dan pendapatan lain-lain yang sah dimanfaatkan Pemda untuk infrastruktur penting yang dibutuhkan masyarakat.

Baca juga : BUMD Dinilai Malah Jadi Beban Daerah, Pengamat: Bagusnya Dimerger

Bupati juga berharap penyertaan modal tersebut dapat meningkatkan kinerja kedua BUMD tersebut.

Kepada jajaran direksi dan komisaris Bupati berharap adanya kerja sama yang baik di antara semua komponen yang ada sehingga perusahaan menjadi solid.

Demikian juga dipesankan pentingnya konsolidasi ke luar serta menjalankan program kerja secara konsisten.

Pada RUPSLB tersebut, Bupati selaku pemegang saham melakukan pergeseran jabatan di tubuh PT. Energi Selaparang dan PD. Selaparang Agro.

Direktur Utama (Dirut) PD. Selaparang Agro, Sukirman akan menjabat Dirut PT. Energi Selaparang. Sedangkan Plt. Dirut sebelumnya Hasfiandi akan menjabat Dirum.

Posisi Dirut PD. Selaparang Agro akan diisi Dirum saat ini, Sulhiyani. Formasi ini akan berlaku mulai 1 Desember mendatang.

PT. Energi Selaparang, berdasarkan laporan Komisaris Utamanya H. Suhardi selama 4 (empat) bulan terakhir atau pasca penunjukan pelaksana tugas tanggal 24 Juni lalu, secara umum menunjukan perbaikan.

Disampaikan, kendati belum membukukan keuntungan namun dapat mengurangi kerugian.

Diungkap pula, ada sejumlah faktor yang menyebabkan kerugian pada BUMD tersebut seperti keterbatasan modal dan sumber daya serta harga bahan baku.

Hal itu sudah diatasi diantaranya dengan menjalin kerja sama dengan BUMD lain untuk penambahan modal, serta membangun komunikasi dengan agen baru terkait penyediaan bahan baku dengan harga lebih murah.

Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi

Related Articles

Stay Connected

2,593FansSuka
344PengikutMengikuti
112PengikutMengikuti
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles