Lombok Timur-NTB. BARBARETO – Satu dari dua orang pelaku penjambretan Hand Phone (HP) milik korban Mardiani (22) warga Kelayu Utara Kecamatan Selong dengan status pedagang babak belur dihajar massa, Selasa petang (12|1) sekitar pukul 18.00 wita di jalan jurusan Kebon Tatar-Reban Tebu.‎
Adapun identitas pelaku Hermansyah (19) warga Getap Kecamatan Suralaga. Sedangkan satu teman pelaku berhasil kabur saat berusaha di tangkap, akan tapi identitas pelaku sudah di ketahui.
Pelaku langsung di evakuasi petugas agar warga tidak main hakim dengan langsung membawanya ke Polsek Kota Selong guna proses hukum lebih lanjut dan mempertanggungjawabkan perbuatan pelaku.
Kapolsek Kota Selong saat di konfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan adanya pelaku penjambretan yang  terjadi di wilayah Kelayu Utara di amankan warga. Kemudian petugas langsung membawa pelaku ke kantor polisi agar tidak terjadi aksi main hakim.
“Satu dari dua pelaku berhasil di amankan dan sekarang sedang menjalani proses hukum untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya,” tandasnya.
Ia menjelaskan korban saat itu sedang duduk di pinggir jalan sambil memegang Hand Phone (HP) dan menelpon di dekati dua orang pelaku yang menggunakan sepeda motor dengan berboncengan.
Salah seorang pelaku turun dari kendaraan dan berpura-pura bertanya dan meminta HP kepada korban. Akan tapi korban tidak menghiraukan karena sedang menelpon. Kemudian pelaku langsung merampas HP milik korban dengan langsung kabur menggunakan sepeda motor ke arah jalan jurusan Reban Tebu.
“Melihat HP-nya di rampas korban berteriak minta tolong, sehingga langsung mengejar pelaku,” ujarnya.
Lebih lanjut Pihaknya menambahkan ‎pelaku akhirnya dapat di kejar lalu di amankan oleh warga. Bahkan sempat di hakimi warga sebelum petugas datang ke TKP. Sedangkan satu pelaku berhasil kabur meski di lakukan pengejaran oleh petugas bersama warga akan tapi tidak berhasil.
“Satu pelaku yang kabur identitasnya sudah kami pegang dan petugas sedang melakukan pengejaran,” tandasnya. (MI)
