BARBARETO.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) KLungkung, Anak Agung Gde Anom, S.H., melakukan sidak mendadak terkait molornya pembangunan Gedung interna dan penyakit dalam dan bedah RSU KLungkung yang selesai dikerjakan walaupun molor, ada bagian yang belum selesai dikerjakan rekanan.
Terkait kondisi tersebut Ketua Dewan AA Gde Anom meminta kepada Pemerintah Daerah agar dalam menetapkan rekanan agar benar benar diseleksi ketat.
“Kita sudah ingatkan pemerintah agar jangan pemenang tender adalah rekanan yang memberikan penawaran yang termurah, biar tidak nyatanya pengerjaannya molor selesai,” ungkapnya usai melakukan sidak.
Namun dirinya berharap dalam situasi apapun berharap gedung bangunan Interna RSU Klungkung senilai 12,6 M lebih yang seharusnya selesai dikerjakan 22 Desember 2022 dan Gedung Instalasi Bedah senilai 4,7 M lebih yang seharusnya selesai lebih awal lagi 14 November 2022 tersebut bisa dimanfaatkan oleh management RSU KLungkung agar bisa segera difungsikan.
Sementara itu Dirut RSU KLungkung. dr I Nengah Winata, SpB., usai mendampingi Ketua Dewan menyatakan bahwa, bangunan yang telah ada tersebut akan segera dimanfaatkan penggunaannya di kebut akhir bulan Maret 2023 ini.
“Prinsip gedung Interna dan Gedung Instalasi Bedah ini bisa difungsikan walaupun belum maksimal, termasuk gedung Jambu yang ada dibawah nanti kita fungsikan dibawa ke gedung tersebut. Yang penting pelayanan dan kepuasan pasien kita utamakan dengan biaya BLUD atau Pemerintah Daerah,” ujarnya optimis.
Dia menambahkan, bahwa saat ini di RSU KLungkung sudah nihil tidak ada pasien Covid-19 lagi.
Disamping itu dirinya memastikan pasien yang berobat di UGD RSU KLungkung sebelum diperiksa hanya mendapatkan pemeriksaan biasa, tidak lagi Rapid Test seperti sebelumnya. (Tra)
Follow kami di Google News