Lombok Timur – Setelah tertunda dua tahun lamanya karena Covid-19. Upacara bendera menyambut HUT RI Ke-77 Tahun kembali digelar Kabupaten Lombok Timur.
“Tahun ini, di Kabupaten Lombok Timur ada 32 Paskibra yang berasal dari 21 kecamatan yang siap memeriahkan acara HUT RI Ke-77 di Kabupaten Lombok Timur,” ucap Asrul Sani, Kepala Dinas Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lombok Timur.
Lebih lanjut Asrul menerangkan, ada 2 orang lagi Paskibra di Lombok Timur yang membanggakan.
“Diluar 32 Paskibra yang nanti akan beraksi di Kabupaten, ada 1 orang lagi yang lolos ke pusat dari SMAN 1 Selong, dan 1 orang ke provinsi asal SMAN Labuhan Haji,” katanya.
Lebih jauh Asrul menyebut perbedaan pada acara HUT RI Ke-77 tanggal 17 Agustus di tahun 2022 ini sama dengan di tahun sebelumnya, walaupun 2 tahun sebelumnya sempat tertunda akibat Covid-19.
Baca juga: Sambut HUT RI ke-77, Desa Bumbungan Gelar Turnamen Volly
Adapun ke 32 Paskibra yang ada saat ini masih di meskan. Untuk pengukuhannya sendiri nanti akan diadakan pada malah hari ini yang nantinya akan di gelar di Pendopo Bupati
Asrul juga menegaskan, Tahun ini untuk tingkat kabupaten akan di laksanakan upacara bendera HUT RI ke-77 yang dirangkai dengan hari jadi Lombok Timur yang Ke-27
Pada kesempatan ini ia juga mengharapkan akan ada persaingan di Paskibra yang ada, agar sebagai motifasi mereka tampil lebih maksimal.
“Juara-juara di kecamatan ini nanti yang akan bertanding di tingkat kabupaten,” sebutnya.
Baca juga: Serda Bonevasius Suhardi Hadiri Rapat Panitia HUT RI ke-77
Khusus untuk paskibraka kita adakan seleksi terbuka hampir seluruh sekolah yang ada, dimana proses pembinaan paskibra sudah memiliki instruktur yang profesional yang memahami kondisi paskibraka.
Baca juga: Dandim 1621/TTS Hadiri Rapat Persiapan HUT RI ke-77
Begitu pentingnya Asrul melihat Paskibra ini, karenanya Paskibraka ini nantinya akan menjadi calon harapan bangsa, dan tentu harus mengedepankan etika.
“Sekarang ini juga kita masih dalam proses pemulihan dimana pemerintah berusaha keras membangkitakan segala sektor, dan antusiasme masyarakat juga kita lihat baik,” terangnya.
Namun menjawab terkait bantuan anggaran pada, Asrul mengakui kemampuan dari Dispora yang dirasa belum stabil tidak semua bisa di pasilitasi.
Baca juga berita lainnya di Google News