BerandaNTBLombok TengahBasmi Demam Berdarah, Dikes Loteng Lakukan Respon Cepat

Basmi Demam Berdarah, Dikes Loteng Lakukan Respon Cepat

barbareto.com | Lombok Tengah – Adanya laporan kasus kematian warga di wilayah Puskesmas Mujur tepatnya di Desa Marong Praya Timur pada hari Sabtu (18/12/2022) yang lalu membuat Dinas Kesehatan Lombok Tengah membentuk Tim yang akan langsung bergerak cepat.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) Dr. Suardi, SKM., MPH., langsung turun meninjau ke lokasi sekaligus memimpin kegiatan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk). Kegiatan ini dilaksanakan bersama Kepala Puskesmas Mujur, Kapolsek Praya Timur, Kepala Desa Marong dan sejumlah masyarakat beserta kader posyandu pada Senin (20/12/2021). 

Baca juga : Bupati Memilih Orang yang Tepat Jadi Kadis Dikes Lombok Tengah

“Jika ada kasus positif Demam berdarah (DBD), maka tidak langsung difogging melainkan sebelumnya dilakukan tahapan yang namanya penyelidikan epidemiologi apakah layak untuk dilakukan fogging atau tidak. Kenapa demikian, karena yang pertama, fogging hanya membunuh nyamuk dewasa saja,” papar Suardi.

Baca Juga :  Bermodal Rekaman CCTV, Polsek Mandalika Tangkap Terduga Pelaku Maling Motor

Pemberantasan sarang nyamuk ini dilakukan dengan tujuan untuk membunuh jentik-jentik nyamuk  yang berada di container, bak mandi, sampah plastik, tempat minuman burung, dan kaleng-kaleng bekas di seluruh rumah dan pemukiman desa Marong.

Baca juga : Calon Kadis Dikes Loteng Harus Berpengalaman dan Profesional di Bidangnya

Setelah dilakukan beberapa tahapan, maka diputuskan untuk melakukan langkah cepat dalam bentuk Fogging. Pada selasa (21/12/2021) secara serentak dilakukan fogging untuk membunuh nyamuk dewasa dengan menggunakan insektisida. 

Dalam kesempatan itu juga Kadinkes Lombok Tengah mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama terhadap Kepala Puskesmas Mujur dr. Wira, Kapoksek Praya Timur, dan  pak Kades Marong  beserta jajarannya atas respon cepat dalam mengantisipasi meluasnya kasus demam berdarah yang dibawa oleh vektor nyamuk Aedes Aegypti.

Baca Juga :  Warga Lombok Tengah Kecewa, Pathul Bahri Dianggap Sebelah Mata

“Saya secara pribadi maupun secara kedinasan mengucapkan terima kasih kepada Tim yang telah bekerja dengan cepat dan sesuai tahapan,” ungkap Suardi.

Upaya-upaya lain juga dengan penyebaran informasi melalui penyuluhan kesehatan di sarana kesehatan seperti puskesmas, rumah sakit dan jaringannya. Begitu juga melalui sarana ibadah seperti masjid dan musholla.

“Kedepan dengan kerja tim yang bagus berkolaborasi dengan masyarakat diharapkan kasus-kasus DBD maupun kasus penyakit yang lain dapat diatasi dengan baik. Untuk kesehatan kita bersama,” tutup Suardi.

Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi
RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments