barbareto.com | Universitas Udayana (UNUD) segera memiliki Udayana Integrated Student Dormitory (UISD) yang berlokasi di Kampus Jimbaran. UISD merupakan asrama mahasiswa yang dilengkapi berbagai sarana penunjang sebagai fasilitas pendukung kawasan kampus terpadu UNUD di wilayah Jimbaran.
UISD dibangun di atas lahan seluas 4,5 hektar yang berlokasi di Kampus Bukit Jimbaran. Adapun pemanfaatan lahan ini dilaksanakan melalui kerja sama pemanfaatan Barang Milik Negara.
Groundbreaking atau peletakan batu pertama dilaksanakan pada Selasa (22/2/2022) yang dihadiri oleh Irjen Kemendikbudristek mewakili Mendikbudristek, Wakil Gubernur Bali, Wakapolda Bali, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi, Ketua DPRD Badung, Camat Kuta Selatan, Lurah Jimbaran, Bendesa Adat Jimbaran, Pimpinan di lingkungan UNUD, perwakilan DPM dan BEM UNUD serta perwakilan dari mitra yakni PT Waskita Karya Realty dan beberapa undangan lainnya.
Ketua Panitia yang juga merupakan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi UNUD, Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M.Kes., dalam laporannya mengatakan pembangunan asrama mahasiswa beserta sarana pendukungnya bertujuan untuk menyediakan tempat tinggal bagi mahasiswa baru yang kuliah di UNUD.
Pembangunan ini merupakan bagian dari master plan UNUD yang digagas oleh rektor.
“Pembangunan ini dilaksanakan sesuai visi dan misi yang sudah direncanakan untuk membangun ekosistem pendidikan di Universitas Udayana menuju universitas kelas dunia,” sebutnya.
Rektor UNUD, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU dalam sambutannya menyampaikan pelaksanaan groundbreaking sengaja dipilih di tanggal “cantik” dengan harapan memberikan makna dan bisa diingat terus menerus.
Lebih lanjut Rektor menyampaikan tahun ini UNUD berusia 60 tahun dan berbentuk Badan Layanan Umum yang segera menuju PTN Berbadan Hukum.
UNUD memiliki banyak aset tanah dan baru dimanfaatkan sebagian saja, sementara harapan dari kementerian agar mengoptimalkan pemanfaatan aset melalui kerja sama dalam rangka meningkatkan pemasukan universitas.
Baca juga : Dikunjungi Tim Kemenkes, RSPTN Unud Siap Jadi Rujukan KTT G20
Maka akan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk mendukung pelaksanaan Tridharma. Beberapa sarana prasarana tahun lalu telah dibangun dan tahun ini akan dibangun asrama mahasiswa dengan kapasitas 6.000 tempat tidur melalui kerja sama dengan PT Waskita Karya Realty.
“Mudah-mudahan ini (asrama) bisa diselesaikan dan kunci bisa diserahkan pada 31 Agustus 2022, mengingat perkuliahan akan dimulai 1 September 2022 sehingga ada waktu sekitar enam bulan untuk merampungkannya,” ungkapnya.
Di samping itu akan dibangun beberapa dekanat untuk menunjang perkuliahan S1 yang dipusatkan di Kampus Bukit Jimbaran. Ke depan juga akan dibangun Lecture Building sehingga semua mahasiswa dapat menikmati fasilitas dengan standar yang sama apapun fakultasnya sehingga bisa nyaman melakukan perkuliahan. Untuk menunjang kegiatan mahasiswa juga akan dibangun Student Center dan Sport Center.
“Dengan terselesaikannya pembangunan gedung-gedung dimaksud diharapkan dapat mengubah perwajahan kampus menjadi lebih baik dan gedung yang dibangun juga akan ramah dengan lingkungan dan tertata dengan rapi,” kata Rektor Antara.
Wakil Gubernur Bali, Prof. Dr. Ir. Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si., memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Rektor UNUD dan jajaran atas langkah besar dalam mewujudkan keinginan yang sangat mulia, yakni melakukan pemberdayaan aset yang dimiliki yang tentunya akan memberikan nilai tambah bagi UNUD untuk mengembangkan kelembagaan dan memberikan kenyamanan bagi mahasiswa dan orang tua yang menitipkan anaknya menempuh perkuliahan di Kampus UNUD yang merupakan kampus kebanggaan masyarakat Bali.
Wagub mengharapkan gedung yang akan dibangun dapat mencerminkan arsitektur Bali.
“Kampus sebagai pencetak alumni sangat ditentukan oleh kondisi di kampus itu sendiri termasuk bangunannya, sehingga ini merupakan salah satu langkah yang bagus. Mudah-mudahan apa yang sudah diprogramkan oleh Rektor UNUD dapat sesuai dengan apa yang telah direncanakan,” ucapnya.
Irjen Kemendikbudristek, Dr. Chatarina Muliana Girsang, S.H., S.E., M.H., dalam sambutannya menyampaikan pendidikan merupakan hulu bagaimana membangun bangsa ini dan dalam memberikan layanan pendidikan tidak lepas bagaimana kita melengkapi sarana prasarana yang memadai.
Sebagai PTN BLU dapat membangun budaya organisasi yang berorientasi dari hasil unit bisnisnya dapat meningkatkan layanan pendidikan, lebih otonomi dan fleksibel.
Bentuk kerja sama dengan PT. Waskita Karya Realty ini sudah sebagai salah satu bukti karena pembangunan ini menggunakan APBN nol rupiah dan ini merupakan pemikiran dan inovasi dari rektor yang luar biasa, bagaimana menjalin kerja sama dengan BUMN/BUMD dalam meningkatkan layanan pendidikan.
“Kita semua harus bergandengan untuk melaksanakan pendidikan dan sangat mengapresiasi serta mendukung pembangunan ini,” ujarnya
Pihaknya mengharapkan dukungan dari seluruh civitas akademika dalam pembangunan asrama ini dan akan berkolaborasi dengan Kejati untuk turut mengawasi pelaksanaannya.
“Ini merupakan bentuk komitmen dan tanggung jawab dalam memajukan pendidikan kita untuk generasi kita semua,” lanjutnya.
Pihaknya pun berharap keberadaan asrama ini dapat dikelola dengan baik dan memberikan manfaat yang luas bagi seluruh civitas akademika dan masyarakat sekitar. (*/b)
