20.9 C
Lombok
Jumat, November 22, 2024

Buy now

Kades Diminta Berperan Putus Rantai Penyaluran CPMI Ilegal

barbareto.com | Lombok Timur – Kepala Desa (Kades) di seluruh Kabupaten Lombok Timur (Lotim) diminta oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) untuk berperan serta memutus mata rantai penyaluran Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) non prosedural (ilegal – red). Caranya, kades bisa langsung berkoordinasi atau melapor kepada Disnakertrans Lotim.

“Pak kades segera koordinasi pada kami kalau ada masyarakat yang bekerja atau hendak pergi bekerja ke luar negeri tanpa prosedur,” ungkap Bambang Dwi Minardi, Kasi Informasi Kerja Penempatan dan Perlindungan pada Disnakertrans Lotim, pada acara Workshop yang dihadiri oleh seluruh Kades dan Sekdes di Lesehan Bidara Rarang, Selasa (9/11/2021).

Baca Juga :  Pohon Tumbang Menutup Jalan, Polres Lombok Tengah Bantu Bersihkan

Baca juga : Kemnaker Kembali Buka Penempatan PMI ke Korea Selatan

Dalam prosedur pencegahan ini, lanjut Bambang, setelah pihaknya mendapat laporan dari Kades, selanjutnya Disnakertrans berkoordinasi dengan P2MI untuk diteruskan ke KJRI yang ada di luar negeri untuk segera ditindaklanjuti.

Pasalnya, kewenangan wilayah dari Disnakertrans hanya sebatas Lotim saja. Dan ketika PMI sudah berada di luar negeri, maka itu akan menjadi tugas P2MI yang berkoordinasi dengan KJRI.

Baca Juga :  Miss STIKOM Bali Sumbang Medali Perunggu Untuk Bali

“Kita Disnaker hanya sebatas di Lotim saja,” ujar Bambang.

Baca juga : Pemkab Lotim Minta Kades Berikan Info Keadaan Mantan PMI

Selain dengan upaya itu, lanjut Bambang, para kades juga bisa melakukan pencegahan PMI ilegal dengan cara mengirim foto KTP CPMI kepada Disnakertrans. Namun ia meminta agar upaya ini dilakukan dengan cepat, jangan sampai berbulan-bulan baru dilaporkan. 

“Dengan foto KTP ini, kita bisa laporkan ke P2MI. Kemudian CPMI dicegah untuk berangkat ke negara tujuan,” pungkasnya.

Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi

Related Articles

Stay Connected

2,593FansSuka
344PengikutMengikuti
112PengikutMengikuti
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img

Latest Articles