BARBARETO.com – Semarapura. Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Klungkung terus berinovasi positif untuk membantu warganya, utamanya bagi KK miskin yang ada di Klungkung.
Sesuai rencana Pemda KLungkung akan membangun rumah layak huni pagi Kepala Keluarga (KK) miskin rupanya bukan isapan jempol belaka.
Saat ini, sejumlah persiapan sudah dikerjakan. Mulai dari pembuatan gambar/desain, dokumen administrasi, serta lahan.
Sasaran perdananya, 65 KK miskin di Desa Paksebali dan Gunaksa di Kecamatan Dawan yang selama ini menempati lahan garapan.
Terkait rencana tersebut, dalam penjelasannya Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Selasa (8/11/2022) menyatakan bahwa, rencana program rumah bagi KK miskin ini sudah disusun dengan matang oleh Pemda Klungkung.
Saat ini, jajaran di Dinas PUPR Klungkung sudah diminta untuk menyiapkan gambar.
Rencananya, rumah bagi KK miskin tersebut akan dibangun di lahan seluas 2 hektar milik Pemerintah Provinsi Bali. Lahan tersebut berlokasi di Desa Paksebali.
Sesuai perencanaan, rumah yang dibangun merupakan rumah tipe 36. Sejauh ini, sudah ada 65 KK sasaran. Yakni 45 merupakan KK miskin dari Desa Paksebali dan 15 KK dari Desa Gunaksa.
“Setelah persiapan gambar dan data warga rampung, barulah kita akan paparkan ke provinsi. Tanahnya akan kita mohonkan ke gubernur. Dulu beliau (Gubernur, red) sudah mengiakan. Lokasi di paksebali tanah milik provinsi seluas 2 hektar,” ujarnya seraya berharap proses pembangunan bisa direalisasikan tahun ini.
Menyikapi rencana tersebut, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Klungkung, Made Jadi Laksana mengatakan saat ini gambar dan proposal pembangunan rumah bagi KK miskin sudah rampung. Hanya menunggu jadwal untuk dipresentasikan di hadapan Bupati Suwirta.
Untuk sementara, ada 65 unit rumah tipe 36 yang dirancang. Sedangkan untuk Rencana Anggaran Biaya (RAB), Jati Laksana mengatakan itu sepenuhnya dikerjakan oleh pihak Kementerian Sosial RI.
“RABnya rumah tipe 36. Sepenuhnya akan dikerjakan pusat. Kita hanya siapkan lahan, gambar, dan dokumen administrasi,” Ujar Made Jati Laksana, tokoh dari Br Pande, Desa Kamasan itu tegas.
Seperti pemberitaan sebelumnya , Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengusulkan pembangunan rumah bagi KK miskin saat berkunjung ke Direktorat Jendral Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia, Selasa (1/11)lalu.
Hal ini sebagai tindak lanjut temuan puluhan KK miskin di Kabupaten Klungkung yang tidak memilik tempat tinggal, bahkan banyak dari mereka tak memiliki tanah pribadi untuk ditinggali.
Dalam satu desa saja, tercatat ada puluhan warga miskin yang harus tinggal di lahan garapan.
Rencana Pembangunan rumah bagi KK miskin ini, tidak hanya sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai lahan pemberdayaan bagi masyarakat.
Yakni dengan memanfaatkan pekarangan yang disiapkan untuk bercocok tanam. Masyarakat dapat memanfaatkan lahan untuk kepentingan yang produktif kedepannya. (tra)
Baca berita lainnya di Google News