BARBARETO.com | Selain dihadiri oleh Ketua PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster, Rakerda Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Bali turut dihadiri oleh Ketua Pengurus Pusat IBI, Emi Nurjasmi yang hadir secara daring, Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Bali, Ny. Tjokorda Putri Hariyani Ardhana Sukawati, Wakil Rektor ITEKES Bali, Dinas Kesehatan Provinsi Bali serta Pengurus Daerah IBI Kabupaten/Kota se-Bali.
Sebagai salah satu mitra utama PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster tak lupa memberikan selamat kepada Ikatan Bidan Indonesia (IBI) yang tahun ini telah berumur 71 Tahun. Di usia IBI yang telah menginjak 71 Tahun, tentunya telah banyak berpengalaman dalam menjaga kesehatan Ibu dan Anak Indonesia. Hal ini pun sejalan dengan visi PKK hasil Rakernas ke-9 Tahun 2021 yaitu mewujudkan keluarga yang sehat, cerdas dan dapat memberdayakan kecerdasannya dengan baik berdasarkan akhlak yang mulia dan budi pekerti luhur.
Rakerda IBI Tahun ini terbilang unik, karena tidak hanya diisi oleh rapat kerja biasa namun juga ditampilkan fashion show endek Bali yang diperagakan langsung oleh ibu-ibu bidan peserta Rakerda.
Ny. Putri Koster yang merupakan Ketua Dekranasda Bali pun sangat mengapresiasi usaha IBI Bali dalam upaya pelestarian kain tenun endek khas Bali ini.
“Sungguh menampilkan kepribadian seorang bidan Indonesia. Simple, Elegan dan Anggun,” begitu tanggapan pendamping orang nomor satu Bali ini saat fashion show berakhir. Terkesima dengan penampilan para bidan dalam peragaan busana, Ny. Putri Koster lantas mengundang IBI untuk turut berpartisipasi dalam fashion show pembukaan Bali Bangkit yang akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang.
“Dengan memberikan kesempatan kepada ibu-ibu bidan Bali untuk tampil, ini akan membangkitkan kreasi design kain tradisional Bali agar tidak kalah dengan daerah lain. Harapan saya ibu-ibu dapat turut serta berpartisipasi dalam pembukaan IKM Bali Bangkit, baik itu fashion show busana adat ke kantor, pakaian ke kantor dan pakaian kasual. Mari kita mengedukasi, mengajak dan menjadi trend setter model untuk krama Bali,” ungkap Ny. Putri Koster seraya mengatakan bahwa ini juga menunjukkan bahwa Perempuan Indonesia tidak hanya anggun, berwibawa dan berkharisma namun juga luar biasa peranannya dalam pembangunan sesuai dengan Trisakti Bung Karno.
Kembali Bunda Putri mengajak IBI serta seluruh ibu serta masyarakat Bali untuk bergandeng tangan bersama, berkolaborasi bersama PKK meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya dalam menurunkan angka stunting di Bali sesuai dengan fokus Pemerintah Provinsi Bali demi mewujudkan visi Pembangunan Bali yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali. (*/b)