barbareto.com | Amlapura – Melukis Seribu Wajah Bung Karno dijadikan ajang kegiatan lomba Bulan Bung Karno dan HUT Kota Amlapura 2021 di Karangasem. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispustaka) Kabupaten Karangasem bekerjasama dengan Komunitas Literasi Karangasem (KLK) menjadi prakarsa kegiatan tersebut. Peserta akan melibatkan dari kalangan anak didik SD/MI se-Kabupaten Karangasem.
Kepala Dispustaka Karangasem, Drs. I Wayan Astika, M.Si., mengatakan, Minggu (6/6/2021) di dinas setempat di sela-sela sedang penataaan koleksi Pojok Bung Karno.
Selain lomba Melukis Seribu Wajah Bung Karno, juga Dispustaka-KLK akan gelar lomba Mewarnai Gambar Bung Karno, pesertanya anak TK/PAUD se-Kabupaten Karangasem.
Kegiatan lainnya, menyuguhkan kepada pemustaka/pengunjung perpustakaan di ruang layanan perpustakaan Dispustaka berbagai koleksi buku-buku konten Bung Karno yang dikemas dalam “Pojok Baca Bung Karno”.
Ketua Pantia Bulan Bung Karno, Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Dispustaka, I Ketut Suardana, S.H., menjelaskan persyaratan lomba. Tema Melukis Seribu Wajah Bung Karno, Nasionalisme Jiwa NKRI. Kreteria penilaian, ide (kesesuaian tematik konseptual), kreatifitas (keunikan dan daya cipta) dan harmoni (komposisi bentuk dan warna).
Peserta melukis di atas kertas gambar ukuran A4, dan warna lukisan bebas. Sedangkan lomba Mewarnai Gambar Bung Karno, tema Nasionalisme Jiwa NKRI dengan persyaratan, ukuran kertas gambar ukuran A4, warna crayon, dan gambar disediakan panitia. Kreteria penilaian meliputi, finishing (kerapian dan kebersihan), motorik (kecermatan/ketelitian) dan harmoni (komposisi warna).
Ditegaskan Suardana, peserta lomba Mewarnai Gambang Bung Karno, memperlihatkan proses pengerjaan mewarnai utuh dalam bentuk rekaman video. Karena masih suasana Pandemi Covid-19, kedua lomba dikirim kepada panitia secara online melalui email dispustaka21@gmail.com paling akhir tanggal 21 Juni 2021 mendatang.
Para pemenang I-III akan memperoleh hadiah berupa uang pembinaan dan souvenir. Sedangkan, penetapan dan penyerahan hadiah para pemenang akan digelar beretapatan dengan hari wafatnya Bung Karno tanggal 21 Juni 2021 mendatang.
Sementara itu, “Pojok Baca Bung Karno”, dijelaskan Astika, menyuguhkan berbagai buku konten Bung Karno dari berbagai judul dari kalangan penulis buku, koleksi milik Dispustaka dan masyarakat pencinta buku Bung Karno, termasuk juga yang ditampilkan diantarnya buku Bung Karno “Dibawah Bendera Revolusi”.
“Bagi masyarakat yang memiliki buku-buku konten Bung Karno, dimohon kesediaannya meminjamkan kepada Dispustaka untuk ditampilkan dalam “Pojok Baca Bung Karno” selama kegiatan Bulan Bung Karno 2021,” harap Astika.
Dijelaskan Astika, penyelenggaraan Bulan Bung Karno, untuk menggali nilai spirit yang mengutamakan Pancasila dalam kehidupan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara. Bulan Bung Karno juga diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang sejarah, filosofi dan nilai-nilai Pancasila. Membangkitkan dan memelihara secara kolektif memori masyarakat tentang ketokohan dan keteladanan Bung Karno sebagai bapak proklamator dan penggagas Pancasila.
“Ajang lomba memperkuat institusionalisasi nilai-nilai lokal kearifan lokal masyarakat dengan Pancasila serta memperkokoh inklusi sosial di tengah kontestasi nilai dan kepentingan yang mengarah kepada menguatnya rasa nasionalisme kebangsaan,” terang Astika.
Sementara itu, Ketua Komunitas Literasi Karangasem, Dr. I Made Regeg, S.Pd., M.Pd., mengatakan melalui chat whatsaap, lomba Melukis Seribu Wajah Bung Karno, hal ini akan mampu meningkatkan rasa nasionalisme bagi anak dari usia dini. Bangsa yang besar adalah bangsa yang mau menghargai para pahkawannya.
“Selain mengasah kreativitas dan menggali bakat anak sejak dini, lomba mewarnai bagi anak usia prasekolah juga bermanfaat melatih anak mandiri, kemampuan fokus, disiplin, lapang dada, dan berkenalan dengan lingkungan baru,” ujar Regeg.
Dispustaka Karangasem pada Bulan Bung Karno dan HUT Kota Amlapura 2021 masih suasana Pandemi Covid-19, memberikan bingkisan sosial sembako kepada seluruh pegawai Dispustaka, Jumat (4/6/2021) lalu. (Put)