23.6 C
Lombok
Minggu, Juni 8, 2025

Buy now

Proses Tender Pembangunan Canal di IPA Molor, Ini Penjelasan Pokja

barbareto.com | Denpasar – Proses tender proyek pembangunan Canal di IPA Belusung Kota Denpasar berakhir sudah dan CV. Putra Bali Gede keluar pemenang tender. Memang sebelumnya proses tender diduga ada permainan karena sempat diperpanjang alias molor.

Anggota Pokja, I Made Heriyana yang ditemui media ini mengakui sempat ada perpanjangan waktu proses tender. Namun hal ini dilakukan lantaran nilai pagu proyek ini cukup besar yakni Rp11 miliar sehingga banyak persyaratan yang menimbulkan klarifikasi.

“Di dalam ketentuan bahwasanya untuk proses memang dikoordinir oleh Pokja. Di sana tidak ada batas waktu minimalnya, mau satu minggu, dua minggu atau tiga minggu tidak ada ketentuannya,” jawabnya saat ditemui wartawan di kantor Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Kota Denpasar belum lama ini.

Selain itu, kata Made Heriyana, dalam sebuah proyek perlu adanya klarifikasi lebih lanjut yang nantinya klarifikasi ini akan dituangkan dalam berita acara. “Karena dalam bidang produksi ini ada beberapa klarifikasi, seperti klarifikasi harga, klarifikasi peralatan dan lain sebagainya, sehingga butuh waktu memang untuk menyakini,” ungkapnya.

Sementara terkiat adanya informasi bahwa hanya satu peserta yang dipanggil dan itu diyakini sebagai pemenang meski pemenang belum disiarkan?, Made Heriyana membantahnya. Dikatakannya, sebelum adanya pengumuman pemenang, semua peserta dipanggil untuk diklarifikasi.

“Jadi tidak benar kalau kita hanya panggil satu peserta, yang ada semua perserta tender kita panggil untuk diklarifikasi, setelah itu ada pembuktian dari klarifikasi itu. Jadi saya tekanan bahwa tidak benar hanya satu peserta yang kita panggil untuk diklarifikasi,” kata Made Heriyana membantah:

Dijelaskan pula bahwa, klarkfikasi yang dimaksud adalah untuk mengetahui pengalaman, peralatan dan lain-lain yang diajukan oleh peserta.” Klarifikasi ini penting, karena dari sana kita mengetahui apa kebutuhan, pengalaman serta peralatannya. Jadi penawaran terendah belum tentu menang,” jelasnya.

Memang diakuinya, terkadang perseta atau siapapun beranggapan bahwa perseta dengan penawaran terendah sudah pasti menang.

“Padahal ada kalimat terakhir yang semestinya sudah diketahui oleh peserta tender, yaitu pemenang tender ditentukan dari penawaran terendah, lulus evaluasi, administrasi, teknis dan kualifikasi,” tandasnya. (Tim).

- Advertisement -
Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi

Related Articles

Stay Connected

2,593FansSuka
121PengikutMengikuti
195PelangganBerlangganan

Latest Articles