18.8 C
Lombok
Selasa, Juni 10, 2025

Buy now

Mahasiswa PKL IAIH NW Pancor Diharapkan Mampu Berperan Aktif

barbareto.com | Lombok Timur – Pembekalan sekaligus pelepasan Mahasiswa Fakultas Syariah, Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlatul Wathan (IAIH NW) Pancor yang akan menempuh Praktik Kerja Lapangan (PKL), diharapkan mampu berperan aktif mengembangkan kemampuan dan potensinya di tempat praktik.

Total ada 133 Mahasiswa Fakultas Syariah yang akan terjun PKL tahun ini, terbagi menjadi 63 Mahasiswa dari Prodi Ekonomi Syariah, 48 Mahasiswa dari Prodi Perbankkan Syariah, dan 22 Mahsiswa dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah.

Nantinya, seluruh Mahasiswa yang terjun PKL akan diarahakan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) sebanyak 17 orang. Berfungsi sebagai pembina sekaligus pengawas ketika Mahasiswa menjalankan praktik lapangan.

Pelepasan Mahasiswa PKL awalnya direncanakan akan terlaksana mulai dari tanggal 1 September 2021 dan akan berakhir pada tanggal 15 Oktober 2021. Namun karena terkendala dengan agenda Opspek Mahasiswa baru, maka pembekalan sekaligus pelepasan diundur menjadi tanggal 3 September 2021 kemarin.

Adapun, Mahasiswa dari Prodi Ekonomi Syariah dan Perbankkan Syariah tersebar di 38 lembaga keuangan Bank dan non Bank. Sedangkan untuk Mahasiswa dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah, akan ditempatkan di Pengadilan Agama (PA) dan Pengadilan Negeri (PN).

Perbedaan PKL tahun ini dibandingkan dengan tahun kemarin terletak di Prodi Ekonomi Syariah, karena sebelumnya prodi tersebut hanya terfokus penempatannya di lembaga keuangan saja. Namun saat ini, Prodi Ekonomi Syariah diarahkan ke tempat yang cakupannya lebih luas, seperti ada yang ditempatkan di instansi pemerintahan.

“Tahun ini untuk Prodi Ekonomi Syariah, ada yang PKL di Bappeda Lotim dan ada juga yang di kantor kecamatan. Karena Ekonomi Syariah itu sifatnya lebih luas, bukan hanya berkutat di lembaga keuangan saja,” kata Marjan, M.E., Wakil Dekan (Wadek) Fakultas Syariah ketika ditemui disela-sela kesibukannya. (4/9/21)

Ia meminta agar semua Mahasiswa PKL yang disebar tahun ini bisa berkontribusi secara maksimal, bukan hanya untuk mengembangkan ilmu yang didapatkan ketika di bangku perkuliahan. Akan tetapi, momen PKL juga harus betul-betul dimanfaatkan oleh Mahasiswa untuk menunjukkan potensi yang dimiliknya.

“Sehingga mereka nantinya punya daya rekrutmen yang tinggi di tempatnya PKL itu, kalau dilihat kinerjanya bagus pasti lembaga atau tempat mereka PKL itu akan tertarik untuk merekrutnya menjadi pekerja atau karyawan tetap. Jadi berbuatkan semaksimal mungkin, dan amalkan ilmu yang didapat itu sebaik-baiknya,” peringatnya.

Terpisah, salah satu DPL Muh. Rabbul Jalil, M.E., berharap, dengan adanya PKL tersebut mahasiswa mampu menjawab tantangan yang rill yang akan dihadapi. Karena setelah selesai di bangku perkuliahan, jangan sampai ada Mahasiswa yang gagap menghadapi kondisi lapangan yang sesungguhnya.

“Sehingga basis keilmuan yang dipelajari tidak hanya terbatas pada fakta-opini semata, akan tetapi berdasarkan fakta otentik juga,” ujarnya.

Dia juga berpesan, tanggungjawab Mahasiswa PKL bukan hanya untuk diri sendiri, sebab cerminan lembaga Perguruan Tinggi akan terepresentasi dari kualitas dan adab yang dimiliki oleh Mahasiswanya. Maka dari itu, Ia menaruh harapan besar kepada Mahasiswa supaya sungguh-sungguh belajar ketika berada di tempat praktik.

“Adab, ilmu, dan disiplin merupakan kualitas serta nilai utama yang harus dijaga oleh Mahasiswa selama menjalani PKL, jangan sampai menyinggung lembaga tempat PKL. Karena itu akan berdampak kepada kampus, jadi belajarlah dengan baik di sana dan tetap mengedepankan akhlakul karimah,” pesan Rabbul. (gok)

- Advertisement -
Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi

Related Articles

Stay Connected

2,593FansSuka
121PengikutMengikuti
195PelangganBerlangganan

Latest Articles