BARBARETO.com – Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy bersama Haji Suhaili dan sejumlah tokoh dan sesepuh adat masyarakat sasak menghadiri Sangkep Beleq V Majelis Adat Sasak (MAS).
Kegiatan berlangsung Sabtu malam (17/12) di BPSDM NTB. Sangkep Beleq V ini mengangkat tema “Peririq Bale Langgaq, Gubuk Gempeng, Bine Dese Darat Gumi Paer Sasak”.
Gubernur NTB yang diwakili Sekretaris Daerah, L. Gita Ariadi selain mengapresiasi pelaksanaan kegiatan lima tahunan tersebut juga mengingatkan pentingnya membangun rasa memiliki terhadap organisasi tersebut yang berujung pada lahirnya rasa bangga menjadi orang sasak.
Masyarakat sasak menurutnya bertanggung jawab sebagai mayoritas dalam perubahan daerah ke arah yang lebih baik melalui pikir serta kerja dan tindakan.
Hal tersebut senada yang diungkap panitia Sangkep Beleq V Majelis Adat Sasak, H. L. Sajim Sastrawan dengan menegaskan bahwa rumusan sebagai strategi besar pelaksanaan sangkep beleq diharapkan dapat membangkitkan semangat baru untuk berbuat oleh masyarakat sasak dan NTB juga etnis dan agama berbeda yang ada di daerah ini.
Ditambah pula Majelis Adat Sasak berkolaborasi dengan Aliansi Masyarakat Sasak perantau yang tersebar di seluruh belahan dunia guna membangun sinergi demi masa depan sasak dan peradabannya.
Pada kesempatan tersebut sejumlah tokoh dari berbagai bidang termasuk politik dan pemerintahan dianugerahi gelar sesuai kapasitas masing-masing.
Baca berita lainnya di Google News
.){kind=link}