20.8 C
Lombok
Jumat, November 22, 2024

Buy now

Program P4GN, Personil Kodim 1623/Karangasem di Tes Urine

barbareto.com | Karangasem – Program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) merupakan program yang dicanangkan oleh pemerintah melalui BNN, dengan tujuan mengendalikan penyalahgunaan dari Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya (NAPZA).

Menyikapi hal tersebut Kodim 1623/Karangasem kembali menunjukkan komitmennya dalam upaya memerangi peredaran gelap serta penyalahgunaan narkoba.

Hal tersebut dibuktikan dengan dilaksanakannya sosialisasi dan tes urine narkoba terhadap personil Kodim 1623/Karangasem khususnya Babinsa yang selalu berada di tengah-tengah masyarakat pada Selasa (30/11/2021).

Pada kesempatan tersebut Pasi Intel Kodim 1623/Karangasem Kapten Arm. Paulus Atas perintah Komandan Kodim 1623/Karangasem Letkol Inf Bima Santosa menyampaikan Kegiatan ini memang sudah jadi agenda namun kami tidak henti-henti mengingatkan kembali tentang barang ini sangat berbahaya bagi keberlangsungan hidup tegasnya

Selaku Pasi Intel Kodim 1623/Karangasem sekaligus narasumber Kapten Arm. Paulus juga menjelaskan.

Baca Juga :  Nyaris Dilupakan, Pemkot Dorong Jajan Tradisional Kaliadrem Agar Menjadi Oleh-oleh Kota Denpasar

“Tujuan sosialisasi P4GN merupakan Penyusunan dan perumusan kebijakan nasional di bidang pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, psikotropika dan prekursor serta bahan adiktif lainnya kecuali bahan adiktif untuk tembakau dan alkohol yang selanjutnya disingkat dengan P4GN,” pungkasnya.

“Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) perlu dilakukan dengan berfokus pada kegiatan pencegahan sebagai upaya menjadikan para tenaga kerja memiliki pola pikir, sikap, dan terampil menolak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” jelasnya.

“Harus di ketahui Secara umum, penyalahgunaan narkoba dapat memberi efek peningkatan frekuensi denyut jantung, irama jantung tidak teratur, penyempitan pembuluh darah, dan peningkatan tekanan darah. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan aliran darah ke otot jantung yang akhirnya mengakibatkan serangan jantung,” ungkapnya

Lebih lanjut di jelaskan Cara Mengatasi Kecanduan Narkoba :
Pengguna narkoba yang sudah mengalami kecanduan, tidak akan mudah lepas dari jerat barang tersebut.

Baca Juga :  Sambut HUT Kota Denpasar ke-234, Pemkot Denpasar Gandeng Yayasan Beji Bhoewana Bali Bersihkan Situs Budaya

Diperlukan sebuah langkah yang cepat, salah satunya dengan menghubungi BNN.

Di lembaga resmi pemerintah ini, pendaftaran rehabilitasi bisa dilakukan secara online, dan Proses rehabilitasi nantinya akan dilakukan secara total agar pemakai tidak kembali memakai obat-obatan tersebut.

Secara umum, ada 4 langkah yang dilakukan untuk mengatasi kecanduan narkoba dan di antaranya adalah “Terapis, Detoksifikasi, Stabilisasi dan Pengelolaan Aktivitas”.

Pesan Dadim 1623/Karangasem mrlalui Pasi Intel Kodim 1623/Karangasem Kapten Arm. Paulus menekankan agar para Prajurit, ASN, keluarga dan lingkungannya mampu menjaga dan membentengi diri dari bahaya Narkoba, sehingga tidak menjadi korban sia-sia barang haram tersebut.

Untuk itu dibutuhkan perjuangan, komitmen, dan kerjasama yang kuat dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)” tutupnya. Selasa (330/11) di Makodim 1623/Karangasem.

Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi

Related Articles

Stay Connected

2,593FansSuka
344PengikutMengikuti
112PengikutMengikuti
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img

Latest Articles