Selasa, Maret 19, 2024

Antari Jaya Negara Buka Pelatihan Desain Fashion Bagi Pemula

barbareto.com | Program pemberdayaan industri dan peran serta masyarakat dilaksanakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar.

Program ini mengkhusus pada pelatihan desain fashion bagi pemula yang berlangsung selasa, (15/3) di ruang rapat Disperindag, Graha Sewaka Dharma, Lumintang.

Pelatihan desain fashion dibuka Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara bersama Wakil Ketua Harian Dekranasda Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana dan Kadis Perindag, Ni Nyoman Sri Utari yang melibatkan 20 peserta.

Dalam sambutnanya Ny. Antari Jaya Negara menyampaikan apresiasi kegiatan pelatihan desain fashion bagi pemula yang diselenggarakan Disperindag Kota Denpasar.

“Harapan saya pelatihan ini membawa dampak positif dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan mendesain dengan ciri khas masing-masing sehingga dapat menjadi pengusaha fashion yang mempunyai daya saing,” ujar Ny. Antari Jaya Negara.

Lebih lanjut disampaikan bahwa Pelatihan ini tidak terlepas dari berkembangnya IKM yang sangat bergantung pada sumber daya manusia, yang memiliki kemampuan dan keahlian terutama dibidang desain, secara terus menerus menggali ide-ide yang berasal dari pemahaman dunia fashion.

Baca juga : Peringati Puncak HKG PKK Ke-50, Antari Jaya Negara Tanam Tanaman Pangan di TPS 3R Panjer

Hal ini mencakup perubahan, kebaruan, konteks waktu, tempat dan pemakainya untuk dapat dipelajari sebagai bahan dalam menghadapi peluang dan tantangan dalam bisnis fashion saat ini dan dimasa yang akan datang.

Ny. Antari Jaya Negara juga menjelaskan dukungan Pemerintah Kota Denpasar dan Dekranasda Kota Denpasar dalam pengembangan produk fashion.

Langkah ini dilakukan secara terus menerus, bekerjasama dengan Akademisi, Organisasi terkait dan IKM untuk terus mensosialisasikan penggunaan produk dalam negeri khususnya Tenun Bali agar dapat dimanfaatkan dan, dikembangkan sebagai produk fashion yang kreatif.

Sebagaimana kita ketahui diawal kegiatan fashion yang dilaksanakan dari Tahun 2009 sampai saat ini permintaan akan pakaian jadi dari bahan Endek mengalami peningkatan.

Untuk dapat mempertahankan permintaan produk tersebut inovasi dan kreativitas dalam mendesain pakaian harus terus dilakukan.

Ide-ide kreatif perlu digali agar mampu menjaga keseimbangan antara kreativitas dan bisnis agar dapat berjalan dengan baik.

“Maka sangat diperlukan untuk dapat memahami tren fashion yang terus berkembang dan produk fashion yang diproduksi selalu up to date. Oleh karena itu sumber daya manusia dalam proses peningkatan kualitas serta produksi untuk pengembangan desain berbasis budaya hendaknya dapat dilakukan secara berkesinambungan,” ujar Antari Jaya Negara.

Kadis Perindag Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari didampingi Kabid Industri Kerajinan, Aneka dan Sandang, Ida Ayu Citrawati menyampaikan pelatihan dilaksanakan dari tanggal 15 sampai dengan 19 Maret yang diikuti 20 orang peserta.

“Para peserta berasal dari IKM Kota Denpasar yang memiliki keinginan kuat untuk mengetahui dan menggeluti dunia fashion,” ujar Sri Utari.

Pelatihan ini diberikan oleh narasumber yang berkompeten dibidangnya yakni Dr. Tjok Istri Ratna Cora Sudarsana dari akademisi Institut Seni Indonesia Denpasar dan Nyoman Dewi Pebriyani, MA, PhD.

Keterlibtan narasumber ini sebagai komitmen Dekranasda Denpasar dan Disperindag untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan serta bakat dalam desain fashion.

Disamping itu mampu menumbuhkan dan menuangkan ide-ide kreatif sehingga mempunyai ciri khas desain fashion tersendiri.

“Ide-ide yang kita miliki dan ide yang sudah sesuai dengan pakemnya dapat kita padukan bersama dan pelatihan ini dapat menumbuhkan inovasi, trend fashion, tantangan dan melihat peluang bisnis fashion saat ini dan masa depan,” ujar Sri Utari

RELATED ARTICLES
- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments