Selong, BARBARETO.com – Menjelang perayaan Idul Adha 1443 Hijriah/2023, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lombok Timur melakukan pemeriksaan antemortem hewan kurban di beberapa sentra ternak.
Salah satunya 40 ternak Masjid Al-Umary kelurahan Kelayu Selatan Kecamatan Selong.
Pemeriksaan antemortem di gencarkan guna memastikan kondisi kesehatan ternak.
Hal itu juga untuk melindungi masyarakat dari paparan penyakit zoonosis yang berbahaya.
Dimana, Berdasarkan hasil pemeriksaan yang melibatkan petugas gabungan yang meliputi dokter hewan dan paramedik veteriner.
Kondisi ternak masyarakat Kelayu di nyatakan sehat dan layak untuk di kurbankan.
Demikian di tegaskan Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner pada Dinas Peternakan Lombok Timur, drh. Hultatang,
”Dokter Hewan UPT Puskesmas bersama kami telah memeriksa kondisi hewan kurban dan kondisi kesehatan ternak yang ada di pastikan sehat dan layak di kurban,” tegasnya Selasa (2706/2023).
Fokus pemeriksaan lanjut Hultatang, Sapi maupun Kambing adalah pada bagian mata, leleran dari hidung dan mulut di samping memastikan hewan tersebut tidak cacat.
“Yang menjadi fokus pemeriksaan adalah tentunya pada bagian mata, hidung lidah serta organ sapi yang memang rentan di serang virus,” bebernya.
Masih kata Hultatang, sejauh ini terdapat 16 Kecamatan di Lombok Timur sudah melaporkan pemeriksaan antemortem hewan kurban.
Dengan populasi 759 ekor dan 400 ekor kambing sementara 5 Kecamatan belum melaporkan.
Adapun jumlah hewan ternak yang di kurban pada Idul Adha tahun ini sebanyak 1.117 ekor, dan di prediksi mengalami peningkatan.
“Sejauh ini 16 Kecamatan sudah melaporkan antemortem hewan kurban, dengan rincian 759 ekor dan 400 kambing,” ujarnya.
Lebih jauh, Dia berpesan kepada semua RPH maupun penyelenggaraan kurban di Lombok Timur agar tak lupa memperlakukan hewan ternak dengan baik sebagai bagian dari syariat dan syarat kurban.
Bukan hanya saat Idul Adha, melainkan juga seterusnya.
“Teruntuk penyelenggara kurban, mohon di perlakukan sebaik mungkin sesuai syahadat yang di sepakati,” pungkasnya.
Follow kami di Google News
