barbareto.com | Jakarta – Penyanyi sekaligus artis Yuni Shara sebelumnya mengaku sering menemai anaknya menonton film porno sambil memberikan edukasi. Menanggapi hal itu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto angkat bicara.
Mengutip dari news.detik.com menurut Susanto, menonton film porno sangat berbahaya bagi anak bahkan berdampak buruk bagi tumbuh kembang anak-anak.
“Konten porno itu konten berbahaya. Dampak negatifnya serius bagi tumbuh kembang anak,” ucap Ketua KPAI, Susanto. (27/6/2021).
Dia menegaskan, konten-konten porno tidak boleh dipertontonkan kepada anak walupun tetap dalam pengawasan. Sebab, apapun bentuk dari konten porno, tetap saja itu berdampak buruk.
“Maka, konten porno tak boleh dilihat anak. Meski ditemani, menonton konten porno tak dibenarkan,” tuturnya.
Maka dari itu, Susanto meminta orang tua harus selektif dan tetap hati-hati dalam memberikan edukasi kepada anak. Ia juga meminta agar orang tua tetap memperhatikan etika perlindungan bagi anak-anak.
“Apakah benar demikian? Jika demikian, ya tidak dibenarkan. Kita mesti hati-hati dalam mendidik anak itu. Pastikan kita semua selalu berlandaskan etika perlindungan anak,” jelasnya. (gok)
