BARBARETO.com, Lombok Timur – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Montong Tangi gelar pentas Akhir Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) bidang Seni Rupa (Seni Lukis).
Kepala SDN 1 Montong Tangi, Mahsun dalam sambutannya menyampaikan Dalam kurun waktu 4 bulan anak-anak ditempa untuk menjadi pelukis profesional, sehingga Sekolah rugi apabila tidak menyambut baik program ini.
“Rugi rasanya kalau tidak disambut dengan baik program ini,” ungkapnya menjawab Barbareto.com Selasa (18/10/2022).
Di Lombok Timur sendiri Lanjut Mahsun, terdapat 12 sekolah yang ditetapkan sebagai GSMS, Dimana GSMS ini diharapkan dapat menjadi pegangan siswa-siswi.
Sehingga menjadi siswa-siswi yang berkarakter dan dapat mengekspresikan bakatnya.
“GSMS ini merupakan wadah untuk anak mengekspresikan bakatanya,” terang Mahsun.
Sementara Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidika Lombok Timur, Khairur Razak menyebutkan Program GSMS tidak semua sekolah dan daerah yang dapat mengimplementasikan, di NTB terdapat 2 kabupaten yang dapat program itu, Yakni kabupaten Lombok Timur dan Bima
Program ini merupakan respon terhadap dampak perkembangan globalisasi yang dapat mematikan kebudayaan lokal.
“Di Era sekarang ini anak-anak kita sudah tidak asing lagi dengan gedhet, Mudah-mudahan GSMS mampu menjadi penyeimbang kemajuan arus globalisasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut dijelaskan Razak, Selama ini seni masih dalam teoritis serta konseptual saja, tetapi dalam GSMS ini lebih pada pengaplikasian atau prakteknya.
“GSMS Siswa bersentuhan langsung dengan seni yang memang menjadi kearifan lokal masyarakat,” ujarnya.
Di tempat yang sama, ketua GSMS Sabirin menjelaskan GSMS pada skup nasional sebanyak 125 diseluruh kabupaten kota, yang dimana dari Hasil verifikasi terdapat 85, dan penilaian akhir 25 sekolah.
“GSMS ini merupakan aset kita dan kita patut berbangga siswa-siswi kita menularkan bakat, serta termasuk sebagai lapangan kerja bagi anak-anak kita,” pungkasnya.
Hadir pada kesempatan ini, Kepala Bidang Pembinaan SD Dikbud, Kharur Razak, Kepala UPTD Dikbud Sakra Timur, Mukmin Ramli, Kepala Desa Montong Tangi, Perwakilan Bidang Kebudayaan Dikbud Lombok Timur.
