barbareto.com | Lombok Timur – Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) hari ini Kamis 5 Agustus 2021, mengunjungi taman bunga Benteng Van Flower yang berlokasi di Dusun Benteng, Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur (Lotim).
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Pengendalian Pencemaran Dinas LHK NTB Firmansyah, dalam kunjungannya mengapresiasi taman bunga Benteng Van Flower, karena dianggap menggunakan media tanam yang ramah lingkungan.
“Media tanamnya itu kita akan dorong nantinya supaya bekerjasama dengan bank sampah yang berada disekitar sini, paling tidak yang ada di Lombok Timur, itu yang berasal dari sampah organik berupa kompos, karena dengan kompos tentu akan mengurangi penggunaan pupuk kimia,” kata Pak Kabid yang karib disapa Firman itu. (5/8/21)
Ia juga dalam kesempatan itu mendorong supaya masyarakat semakin memanfaatkan sumber daya yang ada disekitarnya, terutama dalam hal pemanfaatan sampah.
Tak hanya itu, kata Firman, selain dikenal sebagai tempat bisnis bunga, namun Benteng Van Flower juga menyuguhkan keindahan alam yang ada disekitarnya. Hal itu dibuktikan dengan pemandangan Gunung Rinjani yang nampak jelas ketika Ia berkunjung ke Benteng Van Flower.
“Ini konsepnya luar biasa, bukan hanya usaha tentang bunga tapi juga menggabungkan fisik bunga itu sendiri dengan nilai keindahan yang diperoleh dari alam sekitarnya, dan saya berfikir ini akan menjadi salah satu bensmart nanti, dimana usaha bunga dikembangkan dari satu jenis ada berbagai pilihan warna ini sangat menarik,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Mahasiswi dari Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Rezka Ve Islami yang kebetulan juga berkunjung ke Benteng Van Flower, mengaku terkesima dengan taman bunga yang mengusung konsep ramah lingkungan tersebut.
“Tempat ini sangat cocok dijadikan wisata keluarga karena ada nilai edukasinya juga, pokoknya asyik untuk dikunjungi,” tandasnya.
Sementara itu, Owner Benteng Van Flower Faisal mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak dari Dinas LHK NTB, yang sudah meluangkan waktunya untuk meninjau konsep ramah lingkungan yang digunakan oleh taman bunga Benteng Van Flower.
“Terimakasih atas kunjungannya, semoga ke depan kita bisa membangun kolaborasi yang baik, dan utamanya kami berharap ini tidak menjadi kunjungan yang terakhir,” ujarnya.
Ia berharap ke depannya, Dinas LHK dan Benteng Van Flower mampu membangun sinergitas yang baik, terutama dalam pemanfaatan pupuk kompos yang bahan-bahannya dari olahan sampah. Kemudian dari pemanfaatan sampah itulah nantinya akan digunakan sebagai media tanam yang berkualitas.
“Kita harapakan ke depannya mampu bekerjasama dengan bank sampah, seperti yang diharapkan oleh Pak Kabid tadi, karena persoalan sampah ini membutuhkan banyak orang, tidak bisa hanya mengandalkan satu atau dua orang saja,” tutur Faisal. (gok)
