barbareto.com | Denpasar – Kamis, (16/12/21) awak media mendapat undangan dalam acara sambung Wirasa/Silaturahmi dengan Kapendam IX Udayana. Acara dilaksanakan di Media Center(MC) Korem 163/Wirasatya tepatnya di Jalan Melati, Denpasar.
Acara yang fibuka oleh Kapendam IX/Udayana. Letkol Kav Antonius Totok Yudiarto P, SIP. Falam pidato pembukaan pria berbadan tegap tersebut mengungkapkan jika bermitra dengan media bukan merupakan hal yang baru bagi dirinya.
Begitu juga dalam kariernya di penerangan militer, terutama dalam menjalin hubungan dan bermitra dengan media dan awak media.
“Saya ingin tidak ada sekat diantara kita (media dengan TNI, red) saya mohon maaf, sudah 4 bulan saya menjabat baru kali ini terlaksana bisa bertatap muka langsung dengan rekan-rekan awak media, walau kita sering ketemu dilapangan, dan sekarang kita bisa ngobrol santai dan menjalin tali silaturahmi, dan tentunya akan kita lanjutkan kedepannya,” terang pria yang selama kariernya dekat dengan awak media.
Kapendam pun berharap, melalui sambung wirasa ini akan mampu menyambung tali silaturahmi yang semakin baik diantara media dengan TNI, “kami berharap agar tidak ada sekat dan lebih seperti teman, saudara, bahkan agar bisa berinteraksi diluar kerja, kemitraan sangat mendukung guna menjaga suasana tetap kondusif,” harap Kapendam yang disambut aplus oleh awak media yang mendapat undangan khusus.
Kegiatan silaturahmi antara awak media dengan Kapendam IX Udayana, yang mana secara langsung dihadiri juga oleh Kodam IX Udayana. Mayor Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.
Acara yang diisi dengan saling bertukar cindramata antara media, hadir juga salah satu ketua organisasi media online.
Emanuel Dewata Oja atau yang akrab di sapa Edo, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Bali, serta koordinator wartawan TNI Joko.
Baca juga : Gejala Kodam IX/Udayana, di Apresiasi Pemda
Dalam acara tersebut, secara khusus Edo menghadiahkan buku pedoman wartawan yang di keluarkan Dewan pers kepada Kapendam, dengan harapan buku tersebut bisa di jadikan sebagai panduan.
Tak lupa dalam kesempatan tersebut, Edo memberikan wejangan kepada para awak media yang hadir agar tetap menjalankan kode etik jurnalis kepada para awak media yang menjalankan tugas mereka dilapangan.
Ditambahkan juga Ketua SMSI Bali, apresiasi kepada Penrem dan Pendam yang telah menyelenggarakan silaturahmi, akan menjadi saling kenal maka akan ada jalinan komunikasi yang baik, seperti dalam ungkapan “tidak kenal maka tidak sayang”.
Edo juga memaparkan, jika TNI mempunyai Sapta Marga namun Wartawan mempunyai 3 kitab suci yakni UU 40 tahun 1999, Kode Etik Jurnalistik dan Kode Etik prilaku untuk menjaga marwah dan kehormatan profesi Wartawan dan menghormati narasumber, seperti yang tercantum di dalam buku panduan, demikian kutipan singkat ungkapan Edo.
Dan dalam sambutannya, Pangdam IX Udayana Mayor Jenderal TNI. Maruli Simanjuntak, M.Sc., berharap masyarakat
Jangan sampai kendor dan tetap optimis dalam menyikapi isu maupun berita-berita yang tidak benar terhadap isu Covid- 19 serta variannya yang baru, “puji syukur, kita bisa mempertahankan jumlah paparan covid saat ini (1 digit), salah satu tujuan sinergi dengan media untuk bisa mempertahankan situasi baik, melalui pemberitaan yang baik, terutama Nataru nanti,” tegas Jendral Bintang dua ini.
“Kita harus kompak agar bisa lewati dengan baik, shingga tourist mancanegara kembali bisa hadir lagi disini. Terlebih jika G20 nanti bisa berjalan lancar sehingga kita akan mendapat kepercayaan kembali sebagai distinasi terkemuka dunia, keterlibatan para awak media sangat diperlukan guna kesuksesanya, melalui silaturahmi sambung wirasa kali ini kita lebih mantapkan sinergi yang telah ada,” tegas Pangdam.
Joko Mulyono yang di percayai sebagai koordinator media mengucapkan, “dalam suasana penuh keakraban, kebersamaan, kita selama ini tetap menjaga hubungan yang bersifat harmonis dan tidak pernah ada kendala, acara ini merupakan wujud sinergi TNI dengan media khususnya,” terang Joko.
Di akhir sambutannya, Joko menambahkan jika selama ini, dirinya selaku koordinator media berharap kepada Kapendam agar awak media bisa melakukan komunikasi dua arah.
“Kami berharap untuk bisa dengan lebih mudah ketika ada teman-teman kami yang ingin mengkonfirmasi berita dilapangan,” harap Joko dan di amini Kapendam.(*/ans).
