Selong – Dunia Pendidikan Lombok Timur memasuki penghujung tahun terus berupaya menyesuaikan diri dengan Implementasi Kurikulum Merdeka atau IKM yang dicanangkan Kementerian Pendidikan.
Kendati beberapa kendala terutama di Sekolah Dasar menjadi catatan penting Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur untuk lebih memaksimalkan penerapannya.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dikbud Lombok Timur, Hairurrazak Hanafie kepada Barbareto.com Kamis (16/11/2023).
“Untuk penerapan implementasi Kurikulum Merdeka memang beberapa kendala dialami, tetapi pada progressnya sudah ada peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya,”jelasnya.
Pemerintah Pusat sendiri tidak terlalu menekankan penerapannya, dengan ditawarkan tiga opsi yakni Mandiri Belajar (Sekolah Masih Menggunakan Kurikulum 13 Sembari Belajar IKM), Mandiri Berubah (Sekolah Sudah Menerapkan Kurikulum Merdeka) , Mandiri Berbagi (Sudah Menerapkan IKM dan membagi ilmu pada Sekolah Yang Belum menerapkan).
“Memang aturan penerapan IKM tidak terlalu saklek dengan ditawarkan tiga opsi yakni Mandiri Belajar, Mandiri Berubah dan Mandiri Berbagai,”ujarnya.
Sedangkan pada tataran pelaksanaan IKM sendiri menekankan dua hal yakni penguatan literasi Numerasi dan Penguatan Profil Proyek Pelajar Pancasila (P5).
“Kalau kita lihat Penerapan P5 mengartikan sebatas pembuatan produk, padahal esensinya adalah mengamalkan 6 karakter yang diamankan dalam P5,” bebernya.
Penerapan IKM Lanjut Razak tidak lepas dari sarana dan prasarana yang memadai, terlebih beberapa Sekolah di Lombok Timur sangat membutuhkan Pemerintah.
“Sejauh ini memang yang paling diharapkan mengakomodir Sekolah adalah Dana Alokasi Khusus, tetapi harus dipahami Pemerintah Pusat mengurus banyak Kabupaten,”imbuhnya.
Lebih jauh dijelaskan Razak, pihaknya bersyukur dengan terbangunnya Harmonisasi di Lingkungan Sekolah sebagai elemen pendukung Kesuksesan Kurikulum Merdeka pun demikian dengan keterlibatan Orang tua wali.
“Patut disyukuri sinergitas warga Sekolah sejauh ini sangat membantu kelancaran IKM, ditambah hadirnya orang tua wali,” pungkas Razak.
Follow kami di Google News
